PR TASIKMALAYA - Agensi YG Entertainment berada di bawah kontroversi karena menunda debut girl grup barunya yang sangat dinanti-nantikan, BABYMONSTER.
Penundaan ini terjadi di saat agensi hiburan ini sedang berada di bawah pengawasan karena situasi kontrak BLACKPINK hingga membuat para penggemar mempertanyakan langkah perusahaan di masa depan.
Negosiasi kontrak BLACKPINK telah membuat YG Entertainment menjadi subjek yang sangat menarik perhatian publik.
Bahkan, kemungkinan para anggota BLACKPINK tidak memperpanjang kontrak mereka dan menimbulkan bayangan ketidakpastian akan masa depan YG Entertainment, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Kbizoom.
Dengan latar belakang ini, kabar terbaru mengenai debut girl grup BABYMONSTER telah menambah perhatian.
Laporan dari media Korea mengungkapkan bahwa YG Entertainment telah memutuskan untuk menunda debut resmi BABYMONSTER, yang awalnya dijadwalkan pada bulan September tahun ini.
Alasan penundaan ini adalah untuk meningkatkan kualitas debut secara keseluruhan. Debut BABYMONSTER akan dipandu oleh Yang Hyun Suk.
Selain itu, girl grup ini pun diharapkan untuk merilis lagu debut hip-hop yang kuat, dan para tim YG Entertainment mencurahkan hati dan jiwa mereka dalam memproduksi musik untuk grup ini.
Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Nama Penerima BPNT 2023
Untuk diketahui, BABYMONSTER pertama kali diperkenalkan pada 31 Desember 2022, dan langsung menarik perhatian penggemar di seluruh dunia.
Tidak seperti 2NE1 atau BLACKPINK, yang dikenal dengan gaya girlband mereka dan beranggotakan empat orang, BABYMONSTER memiliki tujuh orang anggota.
Dalam lima bulan pertama tahun ini, YG Entertainment terus membangun antisipasi dengan secara konsisten merilis video latihan, memperkenalkan para anggota dan mengadakan audisi, membuat para penggemar terus menunggu.
Tanggal 12 Mei 2023 lalu, menandai hari di mana line-up resmi BABYMONSTER diresmikan, dengan menampilkan tujuh orang gadis, dengan rentang usia 13 hingga 20 tahun. Sejak saat itu, tidak ada informasi lebih lanjut mengenai debut grup ini.
Di sisi lain, ketidakpastian seputar perpanjangan kontrak BLACKPINK telah menyebabkan harga saham YG Entertainment anjlok.
Penundaan debut BABYMONSTER yang terus berlanjut membuat para penggemar khawatir, dengan beberapa bahkan menyatakan bahwa masa depan perusahaan mungkin dalam bahaya.
Menambah kekhawatiran adalah spekulasi seputar potensi keluarnya Ahyeon, anggota BABYMONSTER yang dianggap sebagai penarik perhatian penggemar.
Netizen mencatat ketidakhadirannya saat penampilan terakhir grup di konser Born Pink Final Seoul, sehingga menimbulkan pertanyaan tentang masa depannya bersama grup.
Baca Juga: Adegan Post Credit jadi Isyarat Moving Season 2: Ada Penjahat Baru, Pertarungan Lebih Menggila
Ahyeon mendapatkan perhatian luas dengan cover "Dangerously" yang viral dan dianggap sebagai anggota yang sangat penting dalam kesuksesan BABYMONSTER. Keluarnya Ahyeon dari grup, jika dikonfirmasi, dapat menjadi kemunduran yang signifikan.
Selain itu, setelah debut global BLACKPINK yang monumental, BABYMONSTER tidak diragukan lagi berada di bawah tekanan besar untuk memenuhi ekspektasi.
Dengan gaya musik hip-hop mereka yang berbeda, yang diproduseri oleh Teddy dan The Black Label, ada kekhawatiran bahwa BABYMONSTER mungkin akan kesulitan untuk keluar dari bayang-bayang BLACKPINK.***