The Glory Disebut Beri Dampak Positif, hingga Terungkapnya Kasus Bullying Para Selebriti Korea Selatan

16 Maret 2023, 10:35 WIB
Kritikus budaya Korea Selatan Kong Hee Jung menjelaskan adanya dampak positif dari tren The Glory yang mengungkap bullying para selebriti. /Netflix

PR TASIKMALAYA - Baru-baru ini tren drama Korea The Glory yang ditayangkan di Netflix menjadi perbincangan hangat para netizen lantaran mengangkat kisah perundungan atau bullying anak-anak sekolah. 

Kesuksesan The Glory disambut dengan positif oleh para netizen, termasuk terungkapnya kasus bullying yang sempat dilakukan para selebriti di Korea Selatan. 

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Korea Herald, ada beberapa selebriti Korea Selatan yang dituduh telah melakukan bullying saat dirinya bersekolah. 

Salah satunya ada mantan anggota boy group K-pop BLACK6IX, Kim Hyun Jae yang mengundurkan diri dari proyek audisi terbaru JTBC, "Peak Time," yang menampilkan para selebriti yang telah memulai debutnya namun gagal dalam membangun karier yang sukses dan memberikan mereka kesempatan kedua untuk menjadi idol K-pop papan atas.

Baca Juga: Quotes Hari Raya Nyepi 2023 untuk Caption hingga Status di Twitter hingga Instagram

Pada hari Senin, 13 Maret 2023, JTBC mengumumkan bahwa Kim Hyun Jae akan menarik diri dari acara tersebut karena dugaan kasus bullying yang melibatkan dirinya dan tidak mungkin segera diselesaikan, lantaran adanya perbedaan klaim dari artis dan korban yang dituduhkan.

Kim Hyun Jae membantah semua tuduhan bullying terhadap dirinya dan mengatakan bahwa ia akan mengambil tindakan hukum terhadap pihak-pihak yang menyebarkan informasi palsu dan mencemarkan nama baiknya.

Di sisi lain, ada pula penyanyi trot Hwang Young Woong yang membintangi kompetisi musik saluran televisi MBN, "Glowing Trotmen," mengundurkan diri dari acara tersebut sebelum babak final karena tuduhan bullying dan kekerasan yang dilakukannya.

Baca Juga: Tes IQ: Sungguh Penuh dengan Kasih Sayang! Seberapa Cepat Kamu Temukan Semua Perbedaan pada Gambar Ini

Penyanyi berusia 28 tahun tersebut menulis sebuah postingan online yang meminta maaf atas perbuatannya di masa lalu dan dengan tulus meminta pengampunan di akun Instagram pribadinya pada tanggal 3 Maret 2023 lalu. 

Mendominasi suara pemirsa, Hwang Young Woong dianggap sebagai calon pemenang sebelum kontroversi meletus pada akhir Februari lalu. 

Selanjutnya, Kim Da Young, seorang aktor pemeran pengganti dan kontestan dalam serial kompetisi realitas Netflix, "Physical 100," dituduh melakukan penyerangan fisik terhadap mantan teman sekolahnya dan memeras uang dari mereka.

Meminta maaf kepada staf produksi "Physical 100," para pemirsa dan mereka yang terluka, Kim Da Young mengakui bahwa ia pernah menjadi pelaku intimidasi 14 tahun yang lalu. Namun ia menyangkal tuduhan perampokan dan kekerasan.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Nani Wijaya Meninggal Dunia, Sempat Dirawat di RS Usai Alami Sesak Nafas

Meskipun para selebriti yang dituduh melakukan bullying di sekolah tidak harus menghadapi konsekuensi yang mematikan seperti yang ditampilkan dalam serial populer Netflix yang penuh dengan balas dendam, "The Glory," netizen merasa perbuatan mereka di masa lalu tetap saja dianggap tidak bisa dimaafkan.

Menanggapi hal itu, kritikus budaya Kong Hee Jung pun menyampaikan pendapatnya tentang dampak baik dari adanya drama Korea The Glory. 

"Dengan adanya proyek seperti 'The Glory', yang menggambarkan pertengkaran fisik di sekolah dengan nada yang lebih serius, yang mendapatkan perhatian besar, proyek film dan drama semacam itu tentu saja meningkatkan kesadaran publik bahwa kekerasan dan bullying di sekolah tidak dapat dimaafkan," ujarnya. 

"Selebriti, calon aktor, dan penyanyi cenderung merasa terintimidasi oleh insiden baru-baru ini, merefleksikan masa lalu mereka, karena pengungkapan kekerasan di sekolah oleh bintang TV dapat merusak karir mereka," tambah Kong Hee Jung. 

Baca Juga: Jadwal Leg Kedua Babak 16 Besar Liga Europa 17 Maret 2023, Disertai Link Nonton!

Sementara, drama Korea The Glory yang mengisahkan tentang Moon Dong Eun (diperankan oleh Song Hye Kyo), seorang korban kekerasan di sekolah yang berusaha untuk mewujudkan balas dendamnya terhadap para perundung di masa lalu setelah 17 tahun.

Drama Korea ini, yang bagian keduanya dirilis pada 10 Maret 2023, menduduki puncak chart global penonton mingguan Netflix untuk acara TV non-Inggris.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Korea Herald

Tags

Terkini

Terpopuler