Ternyata Alasan Ini yang Buat Posisi Lee Soo Man di SM Entertainment Menurun

12 Februari 2023, 17:35 WIB
Berikut alasan posisi Lee Soo Man di SM Entertainment menurun. /Channel-korea.com

PR TASIKMALAYA - Kita tahu bahwa sebelumnya tengah ramai berita bahwa Lee Soo Man dan perusahaan yang di dirikan olehnya, SM Entertainment tengah menghadapi konflik luar biasa.

Perseteruan antara Lee Soo Man dengan SM Entertainment hingga kini masih menjadi berita hangat, yang menimbulkan pertanyaan besar terkait alasan konflik itu bisa terjadi.

Baru-baru ini muncul kabar bahwa masalah tersebut ada hubungannya dengan ketergantungan Lee Soo Man pada pasar China, yang menjadi salah satu faktor yang menciptakan opini negatif publik terhadap perusahaan SM Entertainment.

Seperti kita tahu bahwa pada Jumat, 3 Februari 2023 lalu, SM Entertainment telah mengumumkan tentang strategi proyek SM 3.0 di saluran YouTube resmi mereka, yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari KBIZoom.

Baca Juga: Hari Valentine: Sejarah dan Tradisi Awal Mula Penetapan 14 Februari Sebagai Hari Kasih Sayang

Menurut strategi “SM 3.0”, SM Entertainment berencana untuk memperkenalkan sistem pusat/label multi-produksi, untuk memproduksi mega intellectual property (IP) juga mendirikan anak perusahaan penerbitan dengan investasi 100% penuh dari SM Entertainment.

Akibatnya, hal tersebut juga secara khusus membuat para penggemar sangat berharap, bahwa pengunduran diri Lee Soo Man akan mempercepat kemajuan proyek dengan mengubah sistem produksi perusahaan.

Kemudian hal itu diharapkan juga dapat mempercepat proses pengambilan keputusan setelah keluar dari sistem manajemen satu orang, yang sebelumnya dianut oleh perusahaan ini.

Baca Juga: Hasil Sementara Pertandingan BRI Liga 1: Persija Jakarta Unggul dari Arema FC dengan Skor 1-0

Namun sayang konflik antara Lee Soo Man dengan SM Entertainment ini terus berlanjut. Bahkan Kim Min Jong sebagai penyanyi, aktor dan direktur luar dari perusahaan SM C&C, telah mengirim email pada semua karyawan pada 3 Februari 2023 lalu.

Email tersebut menjelaskan bahwa hal itu dibuat secara sepihak tanpa mengonfirmasi kepada pihak Lee Soo Man terlebih dahulu.

“Bertentangan dengan pengumuman yang mereka buat, co-CEO Lee Sung Soo dan Tak Young Joon yang bekerja untuk Lee Soo Man dan Keluarga SM Entertainment, telah memutuskan kontak dengan Lee Soo Man dan secara sepihak mengumumkan rencana tanpa berkonsultasi dengannya," ungkapnya.

Baca Juga: Inilah 12 Link Twibbon Tema Hari Valentine 2023, Rayakan Bersama Pasangan atau Orang Tersayang

Akibat itu pula produser Yoo Young Jin yang sudah bekerja puluhan tahun dengan perusahaan, juga menentang terkait keputusan tersebut.

“Saya tidak setuju dengan keputusan mengeluarkan Lee Soo Man dari sistem produksi perusahaan SM Entertainment. Saya sangat kecewa karena peran produser sangat penting dalam produksi konten dan sekarang malah ditinggalkan,” ujar Yoo Young Jin.

“Saya terkejut ketika tahu bahwa mereka secara sepihak memutuskan kontrak dengan Lee Soo Man tanpa berkonsultasi dengannya. Saya pikir SM Entertainment tanpa keterampilan produksi dari Lee Soo Man, bukanlah perusahaan yang kita kenal lagi,” lanjutnya.

Baca Juga: Tayang Hari Ini! Cek Spoiler, Jam Tayang dan Link Nonton Crash Course in Romance Episode 10

Di sisi lain banyak juga orang yang mendukung SM Entertainment, tanpa kendali dari Lee Soo Man. Bahkan di komunitas online Blind yang biasa digunakan oleh pekerja kantoran secara anonim, banyak yang berkomentar dan mengkritik Kim Min Jong dan juga menunjukkan dukungan untuk proyek "SM 3.0" yang terus mengalir.

“Saat kita memasuki era idol generasi ke-4, saya merasa sistem manajemennya tidak secanggih perusahaan lain dengan lagu, konsep, pemasaran dan kapitalisasi pasar triliunan unit," tulis seorang karyawan secara anonim.

“Kita tidak akan mampu bersaing dengan orang lain di pasar industri ini tanpa perubahan besar. Jadi jangan terlalu terpaku oleh masa lalu dan kita harus tetap waspada akan masa depan,” lanjutnya.

Baca Juga: Buktikan Kemampuanmu! Temukan 3 Perbedaan di Antara 2 Gambar Tes IQ Ini, si Jeli Melihatnya dengan Cepat

Beberapa orang juga berpendapat bahwa ketergantungan Lee Soo Man pada pasar China, telah menciptakan opini publik yang negatif.

Dia telah memasukkan anggota China di banyak grup SM Entertainment dengan tujuan menargetkan untuk pasar China.

Namun ketika anggota China dari Super Junior dan EXO keluar dari agensi dan malah menimbulkan masalah, orang dalam perusahaan sudah mempertanyakan keefektifan memiliki anggota China, tetapi dengan keteguhan kuat dari Lee Soo Man, untungnya dia bisa menenangkan publik.

Di atas segalanya, keluhan tentang sikap Lee Soo Man yang menunjukkan posisi ambigu atas beberapa alasan dalam proses pemilihan kandidat antara Kakao dan CJ ENM untuk akuisisi tahun lalu, juga semakin meningkat.

Baca Juga: Kelemahan Persija Jakarta jadi Kunci Arema FC untuk Tumbangkan Macan Kemayoran di Laga BRI Liga 1

Alih-alih untuk pengembangan perusahaan SM Entertainment, dia dikatakan terlalu terobsesi dengan kondisi di mana sahamnya sendiri dievaluasi dengan harga tinggi.

Mengingat sebelumnya Lee Soo Man telah memimpin SM Entertainment sebagai produser eksekutif, sejak ia mendirikan perusahaan tersebut pada tahun 1995.

Setelah mengundurkan diri sebagai direktur pada tahun 2010, ia telah menerima lebih dari 20 miliar won atau setara Rp239 miliar setiap tahun dari SM Entertainment melalui produksi yang dilakukan oleh perusahaan pribadinya, Like Planning.

Baca Juga: Ini Dia Perbandingan Milenial dan Generasi Z dalam Ruang Lingkup Pekerjaan

Pada 2021, diketahui dia telah menerima 24 miliar won atau setara Rp287 miliar, itu sekitar sepertiga dari laba operasional tahunan dari SM Entertainment.

Sebagai tanggapan, Align Partners yang merupakan pemegang saham kecil dan manajemen modal di perusahaan itu, telah mengangkat masalah tentang kontrak antara SM Entertainment dan Lee Soo Man sejak September tahun lalu. Hal ini tentunya bisa menimbulkan masalah hukum.

Kemudian pada tanggal 20 Januari 2023, SM Entertainment menyetujui 12 persyaratan terkait manajemen dan operasi perusahaan yang dipinta mereka, juga dengan pengunduran diri Lee Soo Man yang diketahui menjadi salah satu syarat dari perjanjian itu.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: KBIZoom

Tags

Terkini

Terpopuler