PR TASIKMALAYA – Nyatanya, kebanyakan orang memiliki trauma masing-masing. Entah trauma itu menjadikan dia sangat ketakutan ataupun biasa saja.
Pada umumnya trauma itu berbeda-beda. Tapi, trauma yang dialami kebanyakan orang yaitu trauma masa kecil.
Perlu diketahui bahwa trauma masa kecil atau kanak-kanak, adalah suatu peristiwa buruk hingga mengancam nyawa kehidupan pada masa kanak-kanak.
Sudah jelas dan pastinya, trauma di masa kecil sangatlah susah untuk dihilangkan dan memiliki efek jangka waktu yang panjang.
Baca Juga: Tes IQ: Yakin Ada 3 Perbedaan pada Gambar Ayah dan Anak? si Jenius Dapat Menebak dengan Tepat
Peristiwa ini, bisa mencakup apa saja mulai dari penyiksaan, bullying, perceraian orang tua hingga kehilangan orang yang dicintai.
Mengutip dari laman Invajy. Administrasi Layanan Penyalahgunaan Zat dan Kesehatan Mental, lebih dari dua pertiga anak yang melaporkan bahwa mengalami traumatis pada usia 16 tahun.
Meskipun kamu tidak bisa sepenuhnya menghindari trauma masa kanak-kanak. Namun, kamu bisa menghadapi dan mengurangi rasa takut tersebut.
Baca Juga: Sebut Dunia Pers Tak Baik-baik saja, Jokowi Paparkan Masalah Utamanya: Cenderung...
Berikut cara untuk mengurangi dan menghadapi trauma di masa kecil:
1. Datangi dengan terapis
Sudah terbukti, terapis telah diakui sebagai pengobatan yang efektif untuk trauma, terutama terapi perilaku kognitif yang berfokus pada trauma (TF-CBT).
Dukungan tidak hanya dari sahabat, pasangan dan orang tua saja, tapi juga dari profesional yang tepat.
Hal ini dapat membantu kamu untuk mengurangi rasa takut dari trauma. Dengan mengungkapkan pengalaman masa kecil kamu, akan membuatmu lebih tenang.
Baca Juga: Sebut Dunia Pers Tak Baik-baik saja, Jokowi Paparkan Masalah Utamanya: Cenderung...
2. Perawatan diri sehari-hari
Perawatan terhadap diri sendiri adalah kunci terbaik. Jadikanlah, perawatan diri sebagai prioritas utamamu.
Karena, dengan begitu hal ini dapat menciptakan perasaan positif, meningkatkan fokus dan kepercayaan dirimu.
Kegiatan untuk perawatan diri bisa dilakukan dengan, makan dengan pola yang sehat dan meningkatan mood yang dapat menyehatkan otak kamu.
Baca Juga: The Last of Us Episode 5: Ada Zombie Baru yang Paling Menakutkan?
Melakukan hal-hal bisa menyibukan diri kamu yang dapat mengalihkan pikiran tentang peristiwa masa kecilmu itu.
Seperti, berolahraga, baca buku ataupun temukan hobi yang dapat memicu kegembiraan dirimu sendiri.
3. Lebih mengatur dirimu sendiri
Mampu menenangkan diri dan mengatur diri sendiri adalah hal yang wajib untuk yang mengalami trauma masa kecil.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Kuliner Enak, Populer dan Legendaris di Tasikmalaya
Karena, dengan ketakutan trauma itu dapat meningkatkan emosi kuat yang tidak terkontrol.
Anak-anak dan penyintas trauma dewasa dapat meningkatkan pengaturan diri menggunakan strategi mindfulness.
4. Jangan menyerah
Berpikirlah bahwa kamu akan keluar dari peristiwa masa kecilmu yang buruk itu. Buktikan bahwa kamu bisa melewati semuanya.
Baca Juga: Tes IQ: Lihat Ada 3 Perbedaan pada 2 Gambar? 2 Persen Orang Jenius Berhasil Membedakannya
Mencoba menghadapinya secara perlahan dan bertahap saja, jangan langsung menghadapinya sekaligus.
Karena, hal itu jika disekaliguskan tidak akan membantumu. Ingatlah bahwa tidak ada kata terlambat untuk sembuh dari trauma.***