PR TASIKMALAYA - Penyanyi Morrissey baru saja memgumumkan untuk menunda perilisan album barunya "Bonfire of Teenagers".
Pengumuman ini dilakukan Morrissey setelah dia berpisah dengan label rekaman Capitol Records, yang akan merilis album barunya tersebut pada Februari 2023.
Menurut laporan, album Morrissey tersebut ditunda perilisannya tanpa batas waktu.
Selain itu, salah satu sebab ditundanya perilisan album Morrissey adalah permintaan Miley Cyrus yang ingin latar vokalnya dihapus.
Baca Juga: Aji Santoso Kritisi Hal Ini Meski Persebaya Menang Atas Dewa United
Sebelumnya, Miley Cyrus pernah menawarkan diri untuk menjadi penyanyi latar dalam lagu " I am Veronica" dua tahun lalu.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Rolling Stones, album "Bonfire of Teenagers" pertama kali diumumkan kembali pada 21 Mei 2021.
Seharusnya, album tersebut dirilis melalui BMG, namun, pada November 2020, Morrissey dan BMG memutuskan untuk berpisah.
Baru pada Oktober 2021, penyanyi berusia 63 tahun tersebut menyatakan bahwa "Bonfire of Teenagers" akan dirilis oleh Capitol Records.
Baca Juga: Seperti Pinang Dibelah Duan, 26 Idola Korea Ini Parasnya Persis Foto Bayi
Beberapa musisi tampil sebagai bintang tamu dalam album tersebut, yakni Chad Smith dan Flea dari Red Hot Chilli Peppers, Iggy Pop, Andrew Watt, Josh Klinghoffer dan Miley Cyrus.
Namun akhirnya, Miley Cyrus meminta untuk dihapus dari salah satu lagu yang ada dalam album terbarunya.
Penyanyi asal Inggris tersebut tidak mengungkapkan alasan dari permintaan Miley Cyrus itu.
Pada bulan Oktober 2017, Morrissey pernah membuat kontroversi.
Baca Juga: Tes IQ: Level Sulit! Cuma yang Super Teliti pasti Bisa Menemukan Anjing yang Bersembunyi di Gambar
Ia mencuit bahwa pemilihan pimpinan Partai Independen UK (UKIP) dicurangi supaya Waters, aktivis anti-Islam tersebut kalah.
Selain itu, banyak lagi kontroversi-kontroversi yang diciptakan oleh Morrissey yang mengejutkan publik.***