Kritik Soal Kalung Antivirus, Sherina: Semoga Nyawa Tak Menghilang Karena Takhayul yang Diilmiahkan

6 Juli 2020, 10:16 WIB
Penyanyi sekaligus putri Triawan Munaf, Sherina Munaf kritisi soal kehadiran kalung anti corona di Indonesia.*/ /Instagram.com/@sherinasinna/

PR TASIKMALAYA - Kepala Balitbangtan, Fadjri Djufry, di Jakarta pada Sabtu 4 Juli 2020 mengatakan bahwa saat ini banyak negara tengah berlomba menemukan antivirus Covid-19, begitupun Indonesia yang kini mengeluarkan inovasi kalung anti corona dari bahan eucalyptus.

Kementan sudah melakukan penelitian sejak 30 tahun lalu dalam menguji golongan virus corona seperti influenza, beta corona hingga gamma corona.

Dengan begitu dikatakan bahwa eucalyptus bisa membunuh 80-100 persen virus, mulai dari avian influenza hingga virus corona.

Baca Juga: Geram dengan Kelakuan Netizen Indonesia Soal Guyonan Upin & Ipin, Warga Malaysia: Kami Membencinya!

Kalung itu dipamerkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Liimpo, dan rencananaya akan diproduksi secara massal melalui kajian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementan.

Namun hal itu justru membuat banyak kritikan yang datang, termasuk dari penyanyi Indonesia, Sherina Munaf.

Ia terlihat meragukan inovasi yang dipercayai bisa menangkal virus corona itu.

"Kalung antivirus Eucalyptus Anti Corona mau diproduksi massal? Setahu saya Covid-19 itu virus, bukan nyamuk," cuit Sherina dalam akun Twitter @sherinasinna pada Minggu 5 Juli 2020.

Baca Juga: Tiga Roket Misterius Meluncur dari Jalur Gaza, Jet Tempur Israel Dikerahkan Teror Langit Palestina

Artikel ini pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Komentari Kalung Antivirus Corona Kementan, Sherina: Covid-19 Itu Bukan Nyamuk.

Sherina tampak ragu soal keampuhan kalung inovasi Kementan tersebut, ia masih menunggu jurnal ilmiah hasil penelitian kalung berbahan eucalyptus tersebut.

"Ditunggu jurnal ilmiah kalung eucalyptus VS Covid-19-nya. Saya terima kalau saya blunder," tulisnya.

Baca Juga: Virus Corona Bukan Satu-satunya Musibah yang Ada di Jawa Barat, DBD Kini Kian Merajalela

Ia pun berharap agar kehadiran kalung anti corona itu bukan sekedar takhayul yang diilmiahkan.

"Semoga nyawa tidak melayang karena takhayul yang diilmiahkan," ujar Sherina.*** (Hani Febriani)

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler