PR TASIKMALAYA - Dedi Mulyadi berkunjung ke sebuah daerah untuk mencari seorang anak bernama Febri.
Pasalnya bocah berusia 10 tahun tersebut kerap melakukan kejahatan, hingga Dedi Mulyadi turun tangan.
Dedi Mulyadi pun turun langsung ke rumah Febri, anak yang dicarinya untuk membereskan persoalan lantaran menjadi keresahan bagi para tetangganya.
Saat sampai di rumah Febri, salah seorang warga pun memberikan pengakuan atas tingkah sang bocah hingga membuat Dedi Mulyadi merasa ngeri.
Baca Juga: Ceramah Oki Setiana Dewi Diduga Bolehkan KDRT, Ini Klarifikasi Lengkapnya
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel yang dibagikan pada 3 Februari 2022, salah seorang warga mengaku sebagai pemilik warung.
Bapak tersebut mengaku pada Dedi Mulyadi bahwa Febri telah mengambil uangnya sebanyak lebih dari Rp3 juta.
"Iya mengambil uang, dari warung. Ya gitu we pak suka ambil-ambil aja," ujarnya.
"Iya uang, di warung jumlahnya mah Rp. 3,1 juta," sambungnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Minta Luhut Binsar Pandjaitan Stop PTM 100 Persen di Jakarta
Diakui oleh pemilik warung bahwa bocah tersebut kerap mengambil uang hingga membuat warga menjadi resah.
"Ya kalau enggak ketahuan mah ambil-ambil lagi," jelasnya.
"Ditangkep, diikat sama anak-anak, diikat," sambungnya.
Bahkan menurut kesaksiannya, Febri diikat di sebuah pohon dengan kondisi ditelanjangi.
Baca Juga: Trending di Netflix, Ternyata Ini Alasan All Of Us Are Dead Sengaja Memakai Artis Tak Berpengalaman
"Itu juga iketnya lepas, kalau enggak di telanjangin kabunya jauh," ungkapnya.
"Akhirnya ditelanjangin biar kaburnya enggak jauh," sambungnya.
Dedi Mulyadi menyarankan untuk melaporkannya. namun warga setempat merasa kebingungan lantaran tidak tahu harus melaporkan siapa.
"Ini orang tuanya juga enggak tahu, lapor ke siapa," ujarnya.
Baca Juga: 10 Ucapan Selamat Hari Valentine 2022 untuk Pacar dengan Bahasa Inggris dan Terjemahannya
"Pak Lurahnya juga enggak," sambungnya.
Dedi Mulyadi pun memberikan respon atas cerita dari para tetangga bocah bernama Febri tersebut.
Dijelaskan oleh Dedi Mulyadi bahwa anak tersebut harus mendapatkan rehabilitasi.
"Ini anak mah harus di rehab pak, bapak enggak akan kuat. Karena ibunya kerja di pabrik," jelasnya.
Baca Juga: Viral The Picture NASA Took on My Birthday di TikTok, Begini Cara Mudah Membuatnya
"Bapaknya sudah pisah, disini anaknya bergaul dengan yang lebih besar," sambungnya.
Bahkan Dedi Mulyadi merasa ngeri lantaran Febri dapat menjadi penjahat besar jika tidak segera ditangani.
"Saya khawatir anak ini bergaul dengan orang yang biasa berbuat kejahatan besar," ungkapnya.
"Bisa didik jadi kejahatan gede, ngeri ini pak," pungkasnya.***