Running Man Dikritik Akibat Buat Para Pemain Memainkan Game 'Kekerasan dan Berbahaya'

25 Oktober 2021, 09:10 WIB
Episode terbaru Running Man dikritik karena permainannya dianggap berbahaya. /Koreaboo

PR TASIKMALAYA - Netizen menyatakan ketidaksetujuan mereka terhadap episode terbaru Running Man.

Episode terbaru Running Man membuat netizen mengkritik pemilihan permainan acara serta perlakuannya terhadap para pemain.

Dalam episode ke-576 Running Man yang ditayangkan pada 24 Oktober 2021, para pemain memainkan permainan di mana mereka mencoba untuk melapisi orang lain dengan bubuk berwarna biru menggunakan pembalut di tangan mereka.

Baca Juga: Ramalkan Kelahiran Lesti Kejora Lebih Cepat, Denny Darko Perkirakan Bayi Rizky Billar Lahir Akhir Tahun 2021

Meskipun tujuan permainan di Running Man ini hanya untuk menempatkan bubuk, karena kecepatan permainan, beberapa gerakan anggota pemeran menyebabkan mereka memukul wajah lawan dengan keras.

“Mereka bisa dengan mudah pergi dengan tangan atau punggung. Kenapa wajah? (Mendapat pukulan di wajah) terasa sangat merendahkan juga,” ujar netizen.

Jung Jun Ha bermain melawan Kim Jong Kook, yang dikenal karena kekuatannya.

Baca Juga: Raih Juara Tunggal Putri di Czech Open 2021, Putri KW: Piala Sudirman dan Piala Uber Jadi Pengalaman

Sementara komedian itu mungkin melebih-lebihkan kekuatan Kim demi hiburan.

Dia tampak meneteskan air mata selama pertandingan.

Bahkan Kim tampak terkejut dengan suara keras yang dibuat setiap kali bedak itu mengenai lawannya.

Baca Juga: Pangeran George dan Archie Berbagi Takdir yang Sama Sedangkan Lilibet Tidak, Begini Penjelasannya!

Jeon So Min adalah anggota pemeran lain yang menjadi perhatian netizen setelah episode tersebut.

Meskipun dia melakukan yang terbaik untuk tetap tersenyum di wajahnya.

Netizen percaya permainan itu terlalu keras dan mereka merasa tidak nyaman menonton episode tersebut.

Baca Juga: Tips Menjaga Otot Tetap Kuat untuk Kesehatan Tubuh yang Lebih Baik

“Saya menonton ini dan saya tidak merasa lucu sama sekali. Itu terlihat terlalu kejam dan berbahaya. Para pemain yang memainkan game ini juga terus mengatakan bahwa itu menyakitkan,” tutur netizen.

Tim produksi Running Man dikritik karena pilihan mereka dalam permainan serta berpotensi tidak peduli tentang bagaimana permainan dapat mempengaruhi para pemain.

Beberapa menyatakan bahwa kru harus memastikan bantalan tidak menimbulkan bahaya fisik.

Baca Juga: Ratu Elizabeth Larang Keras 5 Jenis Makanan Ini Disajikan Kepadanya, Salah Satunya Karbohidrat!

Banyak yang bilang kalau pakai bedak malah bikin bahaya sendiri.

“Tidak hanya kekerasan, tetapi juga tidak sehat dengan semua bedak di wajah mereka,” kata seorang netizen.

Penonton acara juga khawatir tentang potensi pengaruh episode ini terhadap penonton yang lebih muda.

Baca Juga: Diklaim Jadi Akhir Pandemi, Denny Darko Ramal Kondisi Indonesia Saat Gelombang Ketiga Covid-19 Terjadi

“Tidakkah mereka menyadari bahwa mereka memiliki pemirsa muda yang akan meniru? Sangat berbahaya untuk memukul orang di wajah mereka,” tutur netizen.

Mereka khawatir anak-anak akan terinspirasi untuk memainkan permainan "kekerasan" itu sendiri.

“Ini sangat berbahaya. Running Man memiliki basis penggemar yang sangat besar yaitu anak-anak. Apakah ada kebutuhan untuk membuat mereka memainkan permainan kekerasan seperti itu?” tanya seorang netizen, sebagaimana dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Koreaboo.

Baca Juga: Denny Darko Membeberkan Tanda-tanda Gelombang Ketiga Covid-19 Masuk ke Indonesia: Nanti Akan Ada...

Ini bukan pertama kalinya game Running Man disebut-sebut terlalu jauh.

Baru tahun lalu, para pemain dan beberapa tamu idola memainkan permainan yang melibatkan melilitkan karet gelang di wajah mereka.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Koreaboo

Tags

Terkini

Terpopuler