Soal Atta Halilintar hingga Raffi Ahmad Disebut Pamer Kekayaan, Deddy Cobuzier: Mereka Tahu Marketnya

16 April 2021, 14:55 WIB
Deddy Corbuzier menyoroti unggahan video Dr. Ade Armando yang menyindir sikap Atta Halillintar, Andre Taulany, Raffi Ahmad dan artis lain yang disebut sering pamer.* /Instagram.com/@mastercorbuzier

PR TASIKMALAYA – Presenter Deddy Corbuzier mengupload video terbaru di channel YouTubenya “Deddy Corbuzier Podcast” pada Kamis, 15 April 2021.

Isi video terbaru Deddy Corbuzier adalah menanggapi kejadian yang sempat ramai belakangan ini.

Deddy Corbuzier menyoroti unggahan video Dr. Ade Armando pakar sosiologi yang menyindir sikap Atta Halillintar, Andre Taulany, Raffi Ahmad dan artis lainnya yang suka memamerkan kekayaan di media sosial.

Baca Juga: Di Balik Kebahagiaan Irwansyah, Begini Kisah ART Zaskia Sungkar saat Ditinggal Suami Ketika Hamil

Bermula saat Atta menikah dengan Aurel dan didatangi oleh Presiden RI Jokowi. Hal itu menimbulkan pro dan kontra di netizen.

Setelah itu, Dr. Ade Armando seorang pakar sosiologi membuat video berisi tentang bahwa artis-artis ini termasuk Atta kerap memamerkan kemewahan.

Seperti honeymoon menggunakan pesawat pribadi, membeli tas-tas bermerek, beli mobil dengan harga selangit dan dipamerin melalui channel youtubenya.

Baca Juga: Tulis Pesan Haru untuk Anthony Xie, Audi Marissa Buat Netizen Terenyuh

Selain itu, Dr. Ade Armando mengatakan tentang video tersebut di channelnya, itu bisa merusak secara sosial negara kita.

Hal itu membuat Deddy memberikan pendapatnya tentang kejadian tersebut melalui channel Youtubenya sendiri.

“Kalau anda hanya menonton video Dr. Ade setengah, anda pasti akan membela publik figure yang pamer kekayaan seperti mereka,” katanya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Tasikamalaya.com dari video yang diunggah di kanal Youtube Deddy Cobuzier pada Kamis, 15 April 2021.

Baca Juga: Sering Alami Kesulitan Dalam Hidup? Amalkan Doa Ini Setiap Hari

Deddy menjelaskan untuk mendapatkan inti video dari Ade Armando itu harus ditonton sampai habis. Dikarenakan isi videonya bagus dan mengedukasi.

Menurut Deddy, akibat kejadian ini yang bisa disalahkan adalah netizen dan pola pendidikan di Indonesia.

Netizen Indonesia suka  dengan konten yang memperlihatkan kekayaan sedangkan tentang edukasi jarang sekali ada penontonnya.

Baca Juga: Sidang Lanjutan Kematian Jung In di Korea Selatan, Kejaksaan Beberkan Bukti Baru Kekejaman Orang Tua Angkatnya

Deddy menyebutkan hal ini karena pola pendidikan di Indonesia masih rendah.

“Untuk nonton edukasi itu enggak bisa, enggak nyampe,” ucapnya.

Tetapi, penonton-penonton di Indonesia kebanyakan sosial ekonomi dan pengetahuan rendah.  Dan untuk pengetahuan rendah, masih bisa dijual mimpi.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 16 April 2021: Andin Takut Dipenjara Lagi

“Kalau gue nggak bisa naik Ferrari atau Lamborgini, seenggaknya gue bisa ngerasain tuh lihat orang naik Lambo seperti apa,” kata Deddy memberikan contoh.

Dalam segi psikologi, mereka bisa ikut merasa senang hanya dengan menonton konten seperti itu.

Jadi dari kejadian ini bisa disimpulkan bahwa Dr. Ade dan para artis yang suka pamer kekayaan tidak salah.

Baca Juga: Sebutkan Penyebab Harga Sembako Naik Saat Ramadhan, Teddy Gusnaidi: Terjebak Tradisi

“Menurut saya, Dr. Ade Armando tidak salah ketika membuat konten tersebut. Dia benar dan khawatir apa yang akan terjadi pada bangsa kita,” tuturnya.

“Tetapi pembuat konten pamer kekayaan tidak salah, karena mereka tahu marketnya, mereka yakin ini akan ditonton jutaan dan akan menghasilkan uang,” tambahnya.

Lebih lanjut, kata Deddy, pamer kekayaan bisa membuat terpecah belah Indonesia antara si miskin dan si kaya.***

Editor: Asri Sulistyowati

Tags

Terkini

Terpopuler