Benarkah kabar tersebut?
Dikutip Pikiran-Rakyat.Tasikmalaya.com dari laman Turn Back Hoax, kabar itu adalah hoaks, kategorinya ialah konten yang menyesatkan.
Pemeriksaan fakta atas informasi di atas diunggah salah satu tim Turn Back Hoax yakni Ani R.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Foto Interaksi Alien dan Manusia di Twitter, Simak Faktanya
Berdasarkan penelusuran, ternyata 13 anak di Afrika yang tewas tersebut adalah diakibatkankecelakaan sepulang dari sekolah mereka.
Hoaks itu beredar sejak awal 2020, ada klaim yang menyebut bahwa mereka keracunan biskuit, permen, atau diserang makhluk asing.
Menurut media Afrika Piga Firimbi, mereka meninggal dalam kecelakaan sepulang dari sekolah, bukan karena klaim di atas.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Citra Kirana Istri Rezky Aditya Meninggal Dunia? Simak Faktanya
Bantahan juga bisa dilihat melalui kanal YouTube NTV Kenya dengan judul dalam Bahasa Indonesia “13 siswa terbunuh, 40 terluka dalam penyerangan di Sekolah Dasar Kakamega.
Disebutkan bahwa anak-anak itu pulan gpukul 17.00 waktu setempat, berdesak-desakan, lalu mereka jatuh dalam insiden tersebut.