PR TASIKMALAYA - Beredar sebuah unggah di media sosial Facebook yang menunjukkan seorang pria tengah mencium tangan Paus Fransiskus.
Dalam keterangan pemilik akun Facebook bernama Deni Syafrizal tersebut, ia pun mengunggah dua buah foto Paus Fransiskus yang dibubuhi narasi.
Baca Juga: Mengenal Sosok Biksu Beatboxer asal Jepang, Ubah Stereotip Soal Tradisi Musik Rohani
"Ulama umat muslim dimusuhi. Kalau guru besar dari agama lain dia cium tangan. Ini orang sebenarnya agama apa sih. Yang sepertu ini yang masu dijadikan panutan."
Faktanya, dilansir dari Turn Back Hoax MAFINDO, dalam foto tersebut terdapat beberapa pengurus GP Ansor dan NU tengah menyalami Paus Fransiskus.
Baca Juga: Dianggap Langgar Kebijakan, Bella Hadid: Apakah Kita Dilarang Menjadi Orang Palestina di Instagram?
Romongan tersebut tengah berkunjung ke vatikan, terlihat salah satu pria mencium tangan Paus Fransiskus yang menuai polemik.
Diketahui, foto ini telah beredar sejak 2019 lalu, diketahui pria yang mencium tangan Paus Fransiskus tersebut adalah Albertus Magnus Adiyarto Sumardjono.
Baca Juga: Musisi Reggae Jali Gimbal Ditangkap atas Penyalahgunaan Narkoba
Ia adalah pria yang beragama katolik yang akrab disapa Totok merupakan Kepala Biro Umum Sekretariat Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
Totok mendampingi anggota Wantimpres yang juga Katib Aaam PBNU KH. Yahya Cholil Staquf bersama para pengurus lain.
Baca Juga: Bertemu Ketua Umum PKB, AHY Tegas Tolak RUU HIP: Ada Gagasan Tertentu yang Membelah
Dalam pertemuannya dengan Paus Fransiskus, GP Ansor menyampaikan dokumen 'GP Ansor Declaration on Humanitarian Islam' atau Deklarasi GP Ansor tentang Islam untuk Kemanusiaan.
Bagi umat Katolik, Vatikan seperti pergi ke tanah suci. Umat Muslim pergi ke Mekkah berusaha mencium Hajar Aswat, kaum Katolik bercita-cita mencium tangan Paus.
***