PR TASIKMALAYA - Beredar pesan berantai yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan.
BPJS Kesehatan disebut memberikan bantuan senilai Rp50 juta kepada penerima yang mendapatkan dana bantuan.
Dalam pesan berantai bantuan Rp50 juta yang mencatut nama BPJS Kesehatan itu, teradapat nama Drs. Muh. Bakri, M.Si.
"PEMBERITAHUAN RESMI. Anda terdaftar sebagai penerima DANA BANTUAN Rp50 juta dari BPJS Kesehatan Pusat," - tulis pesan berantai tersebut.
Baca Juga: Dibuka Lowongan Kerja PT Adi Sarana Logitik, Penempatan di Jakarta Selatan
Nantinya, penerima diminta mengklaim dana bantuan dari BPJS Kesehatan itu dengan mengirim pesan ke sebuah nomor WhatsApp.
Penerima juga diminta untuk tidak menyebarkan pesan tersebut ke pihak lain sebab bantuan diberikan hanya untuk 10 orang per satu provinsi.
Lantas, benarkah BPJS Kesehatan menyalurkan dana senilai Rp50 juta.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @BPJSKesehatanRI, klaim BPJS Kesehatan menyalurkan dana senilai Rp50 juta adalah hoaks.
Baca Juga: Tes IQ: Dijamin Bikin Pusing! Bisakah Temukan Letak 3 Perbedaan Gambar ini dalam 20 Detik?
Faktanya, pihak BPJS Kesehatan tidak pernah membagikan bantuan Rp50 juta kepada pemerintah.
BPJS Kesehetan juga mengimbau masyarakat untuk tidak percaya dan berhati-hati atas modus penipuan tersebut.
Pihaknya juga menegaskan jika masyarakat tidak menerima atau menhubungi nomor yang mengatasnamakan petugas BPJS Kesehatan.
Maka dari itu, dapat dipastikan jika klaim BPJS Kesehatan menyalurkan dana senilai Rp50 juta adalah hoaks.***