PR TASIKMALAYA - Angka perceraian di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya.
Menurut Aco Nur selaku Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung, total perceraian di Indonesia semakin meningkat sejak terjadinya masa pandemi Covid-19.
“Jawa Barat sebagai provinsi dengan angka tertinggi kasus perceraian,” Ujar Aco Nur.
Baca Juga: Sikap Buruknya Kembali Diungkit, Arteria Dahlan Diserang oleh Wakil Ketua PBNU hingga Said Didu
Padahal salah satu tujuan orang menikah adalah untuk hidup bahagia selama-lamanya sampai maut memisahkan. Lantas mengapa angka perceraian semakin tinggi?
Menurut Indra Noveldy selaku konsultan pernikahan, kebanyakan klien yang ingin bercerai karena merasa dirinya dan pasangan tidak dapat lagi memperbaiki kondisi pernikahan.
“Mereka sudah lelah, pasrah dan merasa sudah tidak ada lagi yang bisa dilakukan untuk memperbaiki kehidupan pernikahannya. Biasanya mereka cenderung menyalahkan pasangan yang tidak mau memperbaiki hubungan ini,” ujar Indra Noveldy.
Baca Juga: Yunani Kini 'Ditunggangi' Negara Prancis, Turki: Jangan Mau Jadi Alat Ambisi Negara Lain
Terdapat 18 pertanyaan yang wajib dijawab sebelum memutuskan untuk bercerai.