Jokowi Tak Bakal Memprakarsai Koalisi Sendiri, Ini Kata Pengamat Politik!

- 4 April 2023, 14:55 WIB
Ilustrasi - Soal isu kemungkinan Jokowi dalam memprakarsai koalisi sendirian ini diungkapkan oleh pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Kupang.
Ilustrasi - Soal isu kemungkinan Jokowi dalam memprakarsai koalisi sendirian ini diungkapkan oleh pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Kupang. /Tangkapan layar YouTube/Sekretariat Presiden

PR TASIKMALAYA - Seorang pengamat beranggapan bahwa sangat tidak mungkin jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninggalkan PDI Perjuangan dan memprakarsai koalisi seorang diri dalam mengahadapi Pemilu Presiden 202.

Soal isu kemungkinan Jokowi dalam memprakarsai koalisi sendirian ini diungkapkan oleh pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Kupang, Dr Ahmad Atang pada Selasa, 4 April 2023.

Pengamat politik ini menuturkan bahwa ia melihat adanya pesan politik dari PDI Perjuangan melalui Jokowi. Sehingga alasan orang nomor satu di Indonesia untuk meninggalkan partai tidak mungkin.

"Wacana koalisi besar ini memang tidak menghadirkan PDIP di dalamnya, sehingga langkah ini merupakan inisiatif Jokowi semata atau memang ada pesan politik dari PDIP melalui Jokowi, semua masih dalam spekulasi karena tidak mungkin Jokowi meninggalkan PDIP dan memprakarsai koalisi sendirian," kata sang pengamat dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Baca Juga: Kamu Dikerjain Nih! Dua Anak yang Sedang Bermain Tes IQ Sembunyikan 5 Perbedaan Gembar, Kerjakan dalam 9 Detik

Sebelumnya diberitakan Presiden menghadiri acara silaturahmi bersama pimpinan partai Koalisi Indonesia Raya (KIR) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB. Dia mengatakan bahwa para ketua umum tersebut cocok untuk berkoalisi.

Jokowi mengharapkan parpol-parpol dapat bergabung dalam koalisi besar demi kebaikan rakyat menjelang pesta demokrasi.

"Saya hanya bilang cocok (berkoalisi), terserah pada ketua umum partai atau gabungan ketua umum partai, untuk kebaikan negara, untuk kebaikan bangsa, untuk kebaikan rakyat, hal yang berkaitan bisa dimusyawarahkan akan lebih baik," kata Presiden Jokowi.

Menurut Ahmad, langkah Jokowi dalam mengumpulkan pimpinan partai KIR dan KIR menimbulkan spekulasi publik terkait arah koalisi besar. 

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x