Hari Valentine: Sejarah dan Tradisi Awal Mula Penetapan 14 Februari Sebagai Hari Kasih Sayang

- 12 Februari 2023, 16:26 WIB
Ilustrasi - Sejarah dan tradisi Hari Valentine.
Ilustrasi - Sejarah dan tradisi Hari Valentine. /Pexels/Alleksana

Baca Juga: BMKG: Prakiraan Cuaca Hari Ini di Jawa Barat dan 31 Daerah Lainnya, Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang

Meskipun ada beberapa martir Kristen yang bernama Valentine, pada hari itu mungkin mengambil namanya dari seorang imam yang menjadi martir sekitar tahun 270 Masehi oleh Kaisar Claudius II Gothicus.

Menurut legenda yang beredar, pendeta tersebut menandatangani surat berjudul “dari Valentine kamu” kepada putri sipir penjara yang telah berteman lama dengannya, dan menurut beberapa catatan ia sembuh dari kebutaan.

Catatan lain menyebutkan bahwa itu adalah St. Valentine dari Terni, seorang uskup, yang penamaan hari raya itu berasal dari namanya. Meskipun, ada kemungkinan kedua orang suci itu adalah sebenarnya satu orang yang sama.

Catatan legenda umum lainnya menyatakan bahwa St. Valentine menentang perintah kaisar dan diam-diam menikahkan pasangan untuk menyelamatkan suami dari perang.

Baca Juga: Dikenal Baik untuk Penderita Diabetes Tipe 2, Inilah 6 Manfaat Jus Kaktus bagi Kesehatan

Karena alasan legenda umum lainnya di atas, hari perayaan pestanya dikaitkan dengan kasih sayang atau cinta.

Pada tahun 1500 hingga akhir tahun 1700-an Masehi, pesan formal atau kartu cetak komersial Valentine baru muncul dan digunakan oleh masyarakat luas.

Kartu Valentine komersial pertama dicetak di Amerika Serikat pada tahun 1800-an Masehi.

Hari Valentine biasanya menggambarkan dewa cinta Romawi, bersama dengan hati, secara tradisi adalah tempat bersemayam emosi manusia.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Britannica


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah