Baca Juga: Tes Psikologi: Tak Terduga, Hanya dari Bentuk Bibir Bisa Ungkap Karakter Seseorang, Ada si Egois
3. Mencoba menangani konflik dengan lembut
Konflik tidak menyenangkan, tidak peduli siapa diri Anda sebenarnya.
Tetapi bagi orang yang sangat sensitif, berkelahi dengan orang yang dicintai bisa menjadi siksaan.
Dapat dimengerti mengapa orang yang sensitif menghindari konflik, tetapi ini dapat menyebabkan masalah dalam jangka panjang.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Ratu Elizabeth II yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Tidak Pernah Memiliki Paspor
Artinya, orang yang sensitif seringkali tidak terpenuhi kebutuhannya.
Dan hubungan yang tidak seimbang tidak akan bertahan lama.
Kabar baiknya ketika orang yang sensitif terlibat dalam konflik, mereka melakukannya dengan lembut karena mereka memahami betapa menyakitkannya pertengkaran secara emosional.
Faktanya, orang yang sensitif mampu menjadi penyelesai konflik yang hebat. Karena tingkat empati yang tinggi cenderung melihat sesuatu dari sudut pandang yang lain.