7 Kesulitan Dalam Hubungan Ini Cenderung Dialami Orang dengan IQ Tinggi, Salah Satunya Terlalu Sensitif

- 21 Maret 2022, 20:32 WIB
7 kesulitan yang cenderung dialami orang dengan IQ tinggi.
7 kesulitan yang cenderung dialami orang dengan IQ tinggi. /Pixabay/StockSnap/

PR TASIKMALAYA - Kita mungkin sering mengira bahwa memiliki IQ tinggi akan membantu kita melalui banyak hal dengan lebih mudah.

Tetapi rupanya, hal itu tidak selalu demikian karena orang-orang dengan IQ tinggi pun mengalami kesulitan dalam dinamika interpersonal dan komunikasi.

Kesulitan orang-orang dengan IQ tinggi dalam masalah hubungan ini mungkin tidak akan bisa dimengerti sepenuhnya oleh mayoritas orang.

Penelitian dalam jurnal Intelligence menemukan, orang-orang dengan IQ tinggi lebih berkemungkinan menderita masalah psikologis dan fisiologis tertentu.

Baca Juga: Daftar 4 Zodiak yang Punya Kecerdasan Tinggi dan Pandai Mencairkan Suasana di Pergaulan

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Romper, berikut ini adalah tujuh masalah hubungan yang cenderung dialami orang-orang dengan IQ tinggi atu punya kecerdasan tinggi.

1. Harapan yang Terlalu Tinggi

Seorang ilmuwan bernama Lewis Terman pada pertengahan abad ke-20 meneliti kebahagiaan, hubungan, dan kehidupan keluarga secara keseluruhan.

Para peneliti kemudian menemukan salah satu hal menarik yang mereka pelajari selama bertahun-tahun dalam penelitian ini.

Baca Juga: Bocoran A Business Proposal Episode 7: Cinta Segitiga antara Kang Tae Mu, Shin Ha Ri, dan Lee Min Woo

Hal menarik itu adalah bahwa mereka yang mempunyai IQ tinggi cenderung memiliki harapan berlebih terhadap orang-orang di sekitar mereka.

Begitu pun sebaliknya, orang-orang di sekitar mereka juga cenderung memiliki harapan yang sangat tinggi terhadap mereka.

2. Terlalu Pintar untuk Bisa Seksi

Ungkapan ini memang terkesan sedikit kasar, tetapi hal ini telah dibuktikan oleh sebuah studi di Intelligence yang diterbitkan pada bulan Februari 2018.

Baca Juga: 5 Perbedaan A Business Proposal Versi Komik dan Drama, Salah Satunya Warna Wig Shin Ha Ri

Penelitian ini mempelajari tentang sapioseksualitas atau ketertarikan pada kecerdasan.

Para peneliti menemukan bahwa pada umumnya, kecerdasan adalah faktor kedua setelah kebaikan yang menjadi daya tarik dalam hubungan percintaan.

Meskipun demikian, ada ambang batas untuk hal ini.

Jika kamu benar-benar cerdas dengan IQ di atas 120, tingkat daya tarik yang dirasakan akan menurun dan kemudian mulai menukik tajam.

Baca Juga: Tes Psikologi: Coba Temukan Ular Tersembunyi pada Hutan, Buktikan Kecerdasan Otak Kamu

Penelitian itu menyebut bahwa pada tahap awal, kecerdasan merupakan penghalang untuk hubungan psikososial yang normal.

3. Lebih Berkemungkinan Menderita Rasa Gembira Berlebihan

Dr Ruth Karpinski, peneliti terkemuka di bidang kecerdasan, menemukan bahwa orang-orang dengan IQ di atas rata-rata lebih mungkin untuk menderita ADD.

Selain ADD (attention-deficit hyperactivity disorder), mereka juga berkemungkinan mengalami masalah mental dan fisik lainnya.

Baca Juga: Aturan ‘Kejam’ Ratu Elizabeth II Ini Bisa Buat Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis Menangis

Hal ini bisa menjadi masalah ketika mereka berusaha untuk mempertahankan hubungan yang sehat.

Ruth Karpinski menyebut bahwa temuannya relevan karena kebanyakan orang dengan IQ tinggi menderita dorongan emosional dan fisik yang unik setiap harinya.

4. Lebih Sensitif

Orang-orang dengan IQ tinggi cenderung lebih sensitif daripada orang dengan IQ rata-rata.

Baca Juga: Lama Hiatus, Boy Grup BIGBANG akan Comeback pada April 2022

Hal ini dijelaskan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal Marriage & Family Review oleh tim peneliti asal Belanda.

Sifat sensitif mereka bisa menjadi masalah jika teman, anggota keluarga, atau pasangan tidak peka terhadap kebutuhan mereka.

Situasi ini bisa mengakibatkan orang dengan IQ tinggi merasa diremehkan.

5. Tidak Membentuk Keterikatan Dengan Cara Yang Sama

Baca Juga: 3 Alasan Hubungan Krystal dan Kim Jae Wook di Drakor ‘Crazy Love’ Pikat Penonton

Orang-orang dengan IQ tinggi kemungkinan tidak memiliki tingkat keterikatan yang sama seperti orang-orang dengan kecerdasan rata-rata.

Sebagaimana nomor 4, teori ini juga disebutkan oleh penelitian di jurnal Marriage & Family Review oleh tim ilmuwan Belanda.

Dikatakan bahwa anggota Mensa menunjukkan tingkat kualitas hubungan yang sama, tetapi cenderung kurang konstruktif dalam menangani konflik.

6. Sulit Menemukan Teman Sebaya

Baca Juga: Jimin BTS Kembali Raih Peringkat Pertama Reputasi Merek di Antara Anggota Idol Kpop

Menurut studi dalam Social Development, orang dengan IQ lebih tinggi cenderung mencari persahabatan dari orang-orang yang dapat mengajari mereka sesuatu.

Artinya, mereka mencari orang yang memiliki kecerdasan yang setara atau lebih tinggi, namun dengan minat yang sama.

Hal ini memang luar biasa, tetapi membatasi potensi untuk menarik pertemanan yang lain.

7. Menghindari Konflik

Baca Juga: Ikatan Cinta: Andin Tega pada Askara hingga Al Bawa Istrinya Berobat ke Psikolog

Menurut Jurnal Marriage and Family Review, orang-orang dengan kecerdasan di atas rata-rata cenderung menghindari konflik.

Hal ini bisa diperbaiki dengan menjalin hubungan hanya dengan orang-orang yang memiliki tingkat kecerdasan yang sama.

Tetapi akan sulit untuk selalu menghindari konflik dalam hubungan kerja dan kehidupan pada umumnya.

Menghindari konflik berarti bahwa konflik tersebut justru tidak akan terselesaikan, membangun kejengkelan, dan kebencian.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Romper


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah