PR TASIKMALAYA - Pernah dengar istilah imposter syndrome atau sindrom penyemu di tempat kerja?
Imposter syndrome adalah merupakan kondisi psikologis yang dirasakan seseorang menilai dirinya tidak pantas meraih kesuksesan yang kini berhasil diraihnya.
Lantas, apakah imposter syndrome mampu memengaruhi kinerja dan kebahagiaan pegawai di tempat kerja?
Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Your Tango, inilah dampak imposter syndrome dalam lingkungan kerja:
Saat ini, sebagian besar tempat kerja membuat stres. Harapan dan persaingan bisa sangat ketat.
Masalah kantor secara internal tentu saja dapat membuat pegawai stres, dan semakin meningkat dengan adanya seseorang dengan imposter syndrome.
Baca Juga: Terawang Kisruh Rezky Aditya dengan Perempuan Inisial W, Denny Darko Sarankan Lakukan Tes DNA
Seseorang yang menghadapi imposter syndrome di tempat kerja tidak mengalokasikan banyak waktu untuk perawatan diri, olahraga, gerakan fisik, persiapan makanan bergizi, atau hubungan dengan keluarga dan teman.