Network
PR TASIKMALAYA – Seperti yang kita ketahui, Elon Musk telah mengambil alih Twitter dengan membeli aplikasi berlogo burung biru itu dengan harga Rp682,5 triliun. Keputusan pemilik Tesla tersebut untuk membeli Twitter karena ia merasa Twitter terlalu membatasi para penggunanya.
Selain alasan tersebut, Elon Musk juga ingin membawa perubahan bagi media sosial Twitter yang sebelumnya tidak disetujui ketika ia masih menjabat sebagai dewan direksi Twitter. Dirinya juga mengatakan bahwa alasan ekonomi bukanlah alasan dirinya membeli Twitter.
Langkah awal yang dilakukan Elon Musk sebagai pemilik Twitter yang baru sempat menghebohkan dunia maya. Setelah resmi menjadi pemilik Twitter, ia tak segan untuk memecat CEO dan CFO Twitter.
Gebrakan-gebrakan yang dilakukan Elon Musk tak hanya sampai disitu. Sejak akhir tahun 2022 lalu, ia mengeluarkan fitur baru yang diberi nama Twitter Blue. Hingga hari ini, 9 Februari tagar mengenai Twitter Blue menjadi trending hingga lebih dari 225ribu Tweet.
Baca Juga: The Last of Us Episode 4: Siapa Henry dan Sam? Ternyata Peran Mereka Penting dalam Video Game!
Apa itu Twitter Blue?
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Pusat Bantuan Twitter, Twitter Blue adalah fitur Twitter premium berbayar yang memungkinkan penggunanya memiliki keunggulan tertentu dalam aplikasi Twitter.
Salah satu manfaat dari Twitter Blue adalah pengguna berhak menerima pendapatan bagi hasil yang berasal dari iklan yang masuk di cuitan mereka. Hal ini disampaikan oleh Elon Musk melalui akun Twitter miliknya.
“Starting today, Twitter will share ad revenue with creators for ads that appear in their reply threads. To be eligible, the account must be a subscriber to Twitter Blue Verified," tulisnya pada 3 Februari 2023.
Baca Juga: Tes IQ: Yakin Ada 3 Perbedaan pada Gambar Ayah dan Anak? si Jenius Dapat Menebak dengan Tepat
