Network
PR TASIKMALAYA – Mesin pencarian raksasa Google lagi-lagi ketahuan memata-matai seluruh penggunanya.
Kali ini, Google yang menjadi sumber kehidupan para pengguna Android juga sebagian iPhone ketahuan memata-matai pengguna lewat setiap aplikasi yang terpasang di ponsel.
Apa tujuan sebenarnya di balik Google yang memata-matai setiap penggunanya?
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman The Sun, mesin pencarian raksasa tersebut sengaja mengawasi setiap pengguna melalui pengaturan lokasi yang aktif di ponsel.
Baca Juga: Doddy Sudrajat Beberkan Fakta Bahwa Dirinya Layak Membesarkan Gala Sky!
Data lokasi ini menjadi penting untuk Google terutama lantaran bisa menyesuaikan iklan dari aspek tersebut.
Diakui si perusahaan teknologi, pengumpulan data lokasi sengaja dilakukan supaya bisa memaksimalkan pelayanan yang diberikan.
Selain lewat aktivasi pengaturan lokasi di ponsel, Google juga bisa langsung memata-matai pengguna tiap kali aplikasi Google Maps dan pencarian Google diakses.
Baca Juga: Hasil Indonesia Open 2021: Ganda Putra dan Putri Tuan Rumah Ditaklukkan Wakil Jepang
Tak hanya mendapatkan informasi lokasi, Google juga bisa tahu betul di jam berapakah Anda berada di suatu tempat.
Bukan cuma mengawasi lebih dari dua triliun pengguna Android, Google juga rupanya melacak ratusan juta pengguna iPhone yang hingga saat ini masih menggunakan Google Maps juga mesin pencarian Google.
Praktik memata-matai ini mungkin seperti satu bentuk pelanggaran privasi tetapi di lain sisi ternyata juga memiliki manfaat positif.
Baca Juga: 10 Cara Mudah Atasi Rambut Berminyak, Pakai Lidah Buaya hingga Minyak Kelapa
Salah satu keuntungan yang didapatkan dari mata-mata Google ini yaitu memudahkan polisi untuk melacak buronan.
Bagi Anda yang tidak lagi ingin dimata-matai juga dilacak Google, dari sekarang bisa mulai mengubah pengaturan akun Google Anda.
Caranya yaitu dengan sepenuhnya mematikan fitur pelacak lokasi.
Baca Juga: PT LIB Batalkan Ujicoba Hadirkan Penonton di BRI Liga 1 karena Kendala Ini
Pertama-tama, Anda harus mengakses laman Google.com melalui ponsel atau komputer yang Anda miliki.
Kemudian masuk ke akun Google Anda lalu pijit tombol Manage your Google Account atau Atur Akun Google Saya.
Selanjutnya Anda akan diarahkan ke bagian Privacy & Personalization (Privasi dan Personalisasi).
Baca Juga: Prediksi Frankfurt vs Union Berlin di Bundesliga 28 November 2021, Tim Tamu Incar Kemenangan Tandang
Setelah masuk ke bagian ini, silakan Anda memilih bagian Manage your Data & Privacy (Atur Data dan Privasi Anda).
Telusuri ke bagian bawah sampai menemukan bagian Activity Controls (Kontrol Aktivitas) lalu akses bagian Manage your Activity Controls (Kelola Kontrol Aktivitas Anda).
Selanjutnya Anda akan diarahkan ke bagian Web & App Activity (Aktivitas Web dan Aplikasi). Di bagian ini, silakan Anda matikan saja.
Baca Juga: Najwa Shihab Bagikan Kisah Cucu Jenderal Hoegeng yang Tak Diberi Uang Jajan saat Sekolah
Begitu Anda matikan, akan keluar boks berisikan penjelasan seputar apa yang akan Anda alami apabila bagian Aktivitas Web dan Aplikasi dinonaktifkan. Setelah muncul penjelasan, silakan klik Pause saja.
Selesai! Setelah mengikuti langkah-langkah di atas maka niscaya Anda tidak akan lagi dimata-matai oleh Google melalui aplikasi yang terpasang di ponsel Anda.***
