Tiongkok Kembali Luncurkan Roket ke Stasius Ruang Angkasa, Kali ini dengan Durasi Terlama di Orbit!

16 Oktober 2021, 11:20 WIB
Ilustrasi Ruang Angkasa - Tiongkok akan meluncurkan roket lagi, dengan tiga astronot ke stasiun ruang angkasa untuk tinggal selama 6 bulan. //Unsplash

PR TASIKMALAYA - Tiongkok meluncurkan roket yang membawa tiga astronot ke stasiun ruang angkasa.

Sebuah roket yang diluncurkan Tiongkok ini ditujukan ke modul inti stasiun ruang angkasa masa depan.

Tiongkok kirim roket dan tiga astronot untuk tinggal dan bekerja selama enam bulan di stasiun ruang angkasa, dengan durasi terlama di orbit.

Baca Juga: Lirik Lagu Adele - Easy on Me, Menceritakan Kisah Hidup Sang Penyanyi yang Bercerai dengan Simon Konecki

Sebuah roket yang diluncurkan Tiongkok ini bernama Long March-2F yang membawa pesawat ruang angkasa Shenzhou-13.

Roket meluncur dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di provinsi barat laut Gansu pada pukul 12:23 waktu Beijing.

Tiongkok memulai pembangunan stasiun luar angkasa pada April dengan peluncuran Tianhe modul pertama dan terbesar dari tiga modul stasiun.

Baca Juga: Baim Wong Dihujat Netizen Akibat Kasus Marahi Kakek Suhud, Begini Respon Tak Terduga dari Sang Ayah

Sedikit lebih besar dari bus kota, Tianhe akan menjadi tempat tinggal dari stasiun luar angkasa yang telah selesai dibangun.

Shenzhou-13 adalah misi kedua dari empat misi berawak yang diperlukan untuk menyelesaikan stasiun luar angkasa pada akhir 2022.

Selama misi berawak pertama yang berakhir pada bulan September, tiga astronot lainnya tinggal di Tianhe selama 90 hari.

Baca Juga: Jawab Pertanyaan Anak Soal Peceraiannya dengan Simon Konecki, Adele Ungkap Lewat Lagu Easy on Me

Dalam misi terbaru, para astronot akan melakukan tes teknologi utama dan robotika di Tianhe yang diperlukan untuk merakit stasiun luar angkasa.

Mereka memverifikasi sistem pendukung kehidupan di dalam pesawat, dan melakukan sejumlah eksperimen ilmiah.

Komandan misi adalah Zhai Zhigang (55) dari angkatan pertama pelatihan astronot Tiongkok pada akhir 1990-an.

Baca Juga: Jawab Pertanyaan Anak Soal Peceraiannya dengan Simon Konecki, Adele Ungkap Lewat Lagu Easy on Me

"Tugas yang paling menantang adalah tinggal jangka panjang di orbit selama enam bulan," kata Zhai Zhigang.

Tak hanyaa itu,Zhai Zhigang juga menyebut bahwa ini menjadi tekanan untuk fisiknya hingga psikologis.

"Itu akan menuntut tuntutan yang lebih tinggi (pada kami), baik secara fisik maupun psikologis," tambahnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler