Network
PR TASIKMALAYA – Kunyit atau kunir merupakan kelompok jahe-jahean yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Ada 3 kecamatan dengan hasil panen kunyit terbesar di Kabupaten Madiun.
Siapa yang tak mengenal kunyit? Rempah khas Asia Tenggara ini banyak ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Masyarakat menggunakan kunyit sebagai bahan masakan hingga obat herbal.
Rempah berwarna oranye/kuning ini memiliki senyawa yang berperan sebagai antioksidan, antitumor, hingga antiracun. Kandungan bermanfaat dalam kunyit dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, mengobati radang, hingga melawan infeksi.
Menurut data BPS “Kabupten Madiun Dalam Angka 2023”, total hasil panen kunyit mencapai 3 juta kilogram dalam waktu satu tahun. Ada satu kecamatan yang paling menonjol terkait produksi kunyit di Madiun.
Baca Juga: 3 Kecamatan dengan Hasil Panen Kencur Terbesar di Cianjur, Bisa Sampai 300 Ribu Kg
Kecamatan itu menyumbang angka fantastis yakni 3 juta kunyit dalam waktu satu tahun. Itu berarti bahwa wilayah tersebut adalah penghasil kunyit utama di Madiun.
Lebih lanjut, berikut merupakan data 4 kecamatan dengan hasil panen kunyit terbesar di Madiun pada tahun 2022 (angka sementara), berdasarkan data terbaru BPS.
- Pilangkenceng
Pilangkenceng ikut memberikan kontribusi pada peta produksi kunyit Kabupaten Madiun. Pada tahun 2021, daerah ini mencatatkan produksi sebanyak 723 kg kunyit dan angka tersebut mengalami peningkatan yang mencolok pada tahun 2022 menjadi 1.100 kg.
Baca Juga: Panen Ratusan Ribu Kg Rempah, Inilah 4 Daerah Penghasil Kunyit Paling Besar di Cianjur
