PR TASIKMALAYA – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) telah mengumumkan pendaftaran program Beasiswa Riset Baznas 2022 yang diluncurkan sebagai bagian dari komitmennya terhadap pemanfaatan zakat untuk pendidikan.
“Alhamdulillah, Beasiswa Riset Baznas secara konsisten diadakan setiap tahun, selain program beasiswa lain yang diberikan oleh Baznas,” kata Ketua Baznas Noor Achmad dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
Program beasiswa dari Baznas tersebut merupakan program pendanaan penelitian bagi mahasiswa yang menempuh program diploma, sarjana, dan pascasarjana.
Program beasiswa dari Baznas ini terbuka bagi mahasiswa aktif yang sedang mempersiapkan tugas akhir untuk menyelesaikan program diploma, sarjana, magister, atau doktoral.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Kamu punya Bentuk Dahi Seperti Apa? Yuk Cari Tahu Makna Psikologisnya
Calon penerima manfaat adalah warga negara Indonesia dari semua perguruan tinggi dan jurusan dengan akreditasi minimal B yang ditetapkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Pendaftaran untuk program ini akan dibuka mulai 5 hingga 26 September 2022.
Program beasiswa ini bertujuan untuk menyediakan dana bagi penelitian prospektif zakat, mengembangkan penelitian zakat untuk kemaslahatan umat Islam, dan mengembangkan inovasi dalam pengumpulan, pendistribusian, dan pemanfaatan zakat, jelas Achmad.
“Baznas memiliki komitmen yang kuat terhadap dunia pendidikan. Selain memberikan akses pendidikan yang layak bagi mereka yang membutuhkan, Baznas juga bertekad untuk mengembangkan ekosistem zakat melalui penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Dikatakannya, program ini tidak hanya memberikan beasiswa tetapi juga paparan penelitian bulanan, dan masyarakat akan dapat mengakses hasilnya secara gratis.
Kepala Bidang Pendistribusian dan Pemanfaatan Baznas, Saidah Sakwan, mengatakan melalui program tersebut akan disediakan dana penelitian sebesar Rp4 juta untuk mahasiswa sarjana, Rp7 juta untuk mahasiswa magister, dan Rp10 juta untuk mahasiswa doktoral.
Menurutnya, program tersebut bisa terwujud karena dana zakat, infaq, dan sedekah yang diterima Baznas dari masyarakat.***