Network
PR TASIKMALAYA – Indonesia telah resmi ditetapkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 melalui keputusan bersama.
Penetapan tuan rumah tersebut diputuskan melalui sidang FIFA Council yang berlangsung di Markas FIFA, Zurich, Swiss, pada Jumat, 23 Juni 2023 petang waktu setempat.
Terkait hal tersebut Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi lantas menyatakan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) siap digunakan sebagai arena venue pertandingan Piala Dunia U-17 2023.
Menurutnya, kesiapan ini didasari karena seluruh fasilitas di Stadion GBT Surabaya sudah sesuai dengan standar Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).
“Pada waktu pertama kali ada pengumuman Indonesia ditunjuk sebagai U-17, Ketua PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) Pak Erick Thohir kontak saya dan saya menyampaikan, Surabaya siap dan mengajukan diri untuk menjadi venue,” ucap Eri Cahyadi di Surabaya, Selasa, 27 Juni 2023, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman ANTARA, Rabu, 28 Juni 2023.
Eri Cahyadi menjelaskan bahwa Ketum PSSI juga turut menghubungi Wali Kota Solo terkait dengan kesediaannya untuk menggelar Piala Dunia U-17 2023.
“Yang dihubungi Pak Erick itu saya dan Wali Kota Solo dan kami berdua pada waktu itu sama-sama menyampaikan kesediaan kita untuk digunakan sebagai venue U-17,” ujarnya.
Baca Juga: Akun GBK Dirujak Netizen Usai Persija Jakarta vs PSM Makassar Tak Masuk Kalender Event
Eri Cahyadi juga mengungkapkan bahwa menjadi sebuah kebanggan bagi negara Indonesia karena ditunjuk oleh FIFA sebagai tuan rumah pertandingan Piala Dunia U-17 2023, apalagi di Surabaya ini terkenal sebagai kota olahraga.
“Jadi insya Allah ketika ditunjuk, diminta untuk membuat surat pernyataan, kami pun akan siap untuk itu,” tutur Eri.
Cak Eri panggilan akrabnya juga memastikan bahwa seluruh fasilitas di Stadion GBT Surabaya sudah sesuai dengan standar internasional FIFA.
Termasuk menurutnya dalam kesiapan transportasi yang sebelumnya sempat diuji coba dalam pertandingan FIFA Matchday laga antara Timnas Indonesia dengan Palestina pada 14 Juni 2023 lalu.
Baca Juga: Persija Jakarta Diusir Jelang Laga Perdana BRI Liga 1 2023 Melawan PSM Makassar, Ada Masalah Serius?
“Dan itu sudah menjadi alur internasional yang sudah disepakati. Nanti Insya Allah dalam pelaksanaan akan seperti itu,” lanjutnya.
Cak Erik juga menyatakan bahwa penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 di Surabaya ini juga akan dikembangkan dalam bentuk wisata.
Menurutnya, momen tersebut juga bisa menjadi pengembangan dalam sektor ekonomi di wilayah Surabaya.
Hal itu tentunya berkaitan dengan merchandise atau souvenir Piala Dunia U-17 yang nantinya akan dikerjakan oleh para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Surabaya.
Baca Juga: Transfer Pemain: Hakim Ziyech Sepakat Tinggalkan Chelsea dan Gabung Menuju Klub Arab Saudi Al Nassr
“Jadi kami jadikan ini pengembangan wisata, juga pengembangan ekonomi. Karena ini akan mengungkit, membangkitkan ekonomi di Surabaya,” kata Cak Eri menambahkan.
Perlu diketahui bahwa sejauh ini FIFA masih mengagendakan kegiatan Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November hingga 2 Desember tahun 2023 ini.***
