Network
PR TASIKMALAYA – Pelatih kepala Arema FC, Javier Roca beberkan penyebab tim asuhannya harus menelan kekalahan atas PSM Makassar pada laga di pekan ke-22 dalam lanjutan Kompetisi BRI Liga 1 musim 2022-2023.
Bertindak sebagai tuan rumah, Arema FC harus tumbang di tangan PSM Makassar dengan skor tipis 0-1 yang berlangsung di Stadion PTIK Jakarta, Sabtu, 4 Februari 2023, pada pukul 15.30 WIB.
Kekalahan tersebut sekaligus membuat Arema FC belum bisa mengakhiri rentetan hasil buruk dalam lima laga terakhir mereka di BRI Liga 1 2022-2023.
Pada laga tersebut Arema FC harus kebobolan pada babak yang kedua tepatnya di menit ke-65 usai gelandang PSM Makassar asal Jepang, yakni Kenzo Nambu berhasil menjebol gawang Singo Edan yang dikawal oleh kiper Adilson Maringa.
Baca Juga: Tes IQ untuk Si Jenius, Temukan 3 Perbedaan dari Gambar Dua Kucing dalam 24 Detik
Laga tersebut berlangsung cukup keras hingga wasit harus mengeluarkan dua kartu merah kepada kedua kesebelasan, masing-masing untuk gelandang Arema FC, Jayus Hariono di menit ke-34 dan bek PSM Makassar, Safrudin Tahar di menit ke-48.
Kembali menelan kekalahan yang kelima kalinya secara beruntun, membuat Javier Roca menyebut bahwa situasi di dalam tim Arema FC semakin pelik.
“Pertandingan yang sulit, tidak dapat hasil maksimal. Draw saja kita tidak bisa, harus kita akui dalam masalah soal hasil karena kita tidak bisa lebih bagus lagi,” ucap Javier Roca, Sabtu, 4 Februari 2023, dikutip dari laman LIB.
Namun, meski Arema FC harus menelan kekalahan atas PSM Makassar, juru taktik asal Chile tersebut tetap memberikan apresiasi kepada anak asuhnya.
