Network
PR TASIKMALAYA – Pelatih sementara PSIS Semarang, yakni Muhammad Ridwan mengatakan bahwa tim asuhannya sudah berusaha hingga akhir meski harus menelan kekalahan atas Persib Bandung dengan skor 1-3 pada laga di pekan ke-21 kompetisi BRI Liga 1 musim 2022-2023.
Laga antara PSIS Semarang vs Persib Bandung tersebut berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang pada Selasa, 31 Januari 2023 pukul 16.30 WIB.
Di babak pertama yang baru berjalan sekitar 18 menit, tuan rumah PSIS Semarang sudah dikejutkan dengan gol Persib Bandung yang diciptakan oleh Marc Klok.
Bahkan Persib Bandung mampu menggandakan keunggulan mereka dengan mencetak gol lewat Ciro Alves di menit ke-36.
Baca Juga: Kasus Kecelakaan Mahasiswa UI, Polisi Pastikan Penyelesaian Kasusnya Transparan
Kemudian pada babak yang kedua PSIS Semarang mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol yang disumbangkan oleh Taisei Marukawa di menit ke-65
Namun, menjelang berakhirnya laga David da Silva kembali membuat jala gawang PSIS Semarang bergetar lewat golnya di menit ke-80.
Kekalahan tersebut juga sekaligus memutus rangkaian dua kemenangan beruntun yang sebelumnya berhasil dicatatkan oleh PSIS Semarang lewat keunggulan atas RANS Nusantara FC dan Arema FC.
Sedangkan bagi Persib Bandung kemenangan tersebut sekaligus mampu memperpanjang tren positif mereka di 13 laga tidak terkalahkan.
Baca Juga: Soundtrack #1 Akan Hadirkan Sekuelnya, Han So Hee dan Park Hyung Sik Tak Akan Bergabung?
“Kita syukuri laga hari ini dapat dilalui tanpa ada pemain yang cedera. Harus diakui ini adalah laga yang berat. Kita sudah keluarkan segala usaha dan kekuatan yang kita punya untuk memenangi laga namun belum bisa memenangi pertandingan,” ucap Muhammad Ridwan usai pertandingan pada Selasa, 31 Januari 2023, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Liga Indonesia Baru.
Pelatih berusia 37 tahun tersebut memiliki pandangan sendiri mengapa ia tidak memainkan Taisei Marukawa dan pemain asing anyar Vitinho sejak menit pertama.
“Marukawa dan Vitinho kita tidak mainkan sejak babak pertama karena pertimbangan kebugaran keduanya. Jadi ini untuk menyelamatkan keduanya dari potensi cedera. Itu yang membuat kita siapkan keduanya bermain di babak kedua,” jelasnya.
Pelatih yang juga sempat bermain untuk Persib Bandung tersebut mengakui bahwa jika masuknya dua pemain asing di lini depan itu membuat serangan PSIS Semarang terlihat lebih hidup.
Baca Juga: Sudah Mendaftar di Bagian Polisi Militer, Nam Joo Hyuk Akan Jalani Wamil Maret 2023!
“Saat mereka masuk dampaknya besar walau belum cukup untuk mengubah keadaan pertandingan,” tambahnya.
Pelatih kelahiran Semarang tersebut juga mengakui bahwa memang Persib Bandung adalah tim yang bagus dan mempunya potensi besar untuk tampil sebagai yang terbaik di Liga 1 musim ini.
"Kekompakan dan kekuatan Persib membuat mereka punya kesempatan untuk kembali tampil sebagai juara seperti tahun 2014 silam,” tutupnya.
Sekedar informasi, kekalahan tersebut membuat tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar tidak mampu untuk mendongkrak posisi mereka di klasemen sementara Liga 1 2022-2023 dan masih berada di peringkat ke-9 dengan mengoleksi 26 poin.
Baca Juga: PSIS vs Persib: 'Menolak Adaptasi', Rezaldi Hehanussa Debut dan Sumbangkan 1 Assist!
Sedangkan kemenangan bagi tim berjuluk Maung Bandung membuat mereka untuk sementara berada di puncak klasemen dengan meraih 42 poin.***
