PR TASIKMALAYA - Setelah perempat final Piala Menpora 2021 berakhir pada 12 April 2021 lalu, Twitter diramaikan dengan hashtag #GerakanMuteMassal.
Hashtag #GerakanMuteMassal ini berawal dari keresahan warganet, terutama pecinta sepakbola Indonesia yang terganggu saat menonton Piala Menpora 2021.
Keresahan warganet Twitter dari hashtag #GerakanMuteMassal tersebut mengarah kepada sang pembawa acara, Valentino Simanjuntak atau yang dikenal dengan 'Bung Jebret'.
Baca Juga: Maju ke Leg Kedua Perempat Final Liga Champions: Chelsea Sebelumnya Unggul atas Porto
Suara teriakan 'Bung Jebret' saat memandu jalannya pertandingan dianggap berlebihan dan tidak mengedukasi pecinta sepakbola Indonesia.
Beberapa istilah seperti 'tendangan LDR', 'umpan membelah lautan', dan yang terbaru 'masih Anya Geraldine' tidak dimengerti oleh warganet.
Warganet kemudian menyampaikan protesnya ke akun Twitter PSSI @PSSI dan Indosiar yang menyiarkan Piala Menpora 2021.
Baca Juga: Mensos Risma Bersikeras Tak Perpanjang Bansos Tunai, HNW: Tak Memperjuangkan Rakyat Miskin
Warganet meminta untuk 'Bung Jebret' digantikan oleh komentator lain yang lebih paham mengenai sepakbola.
Akun Twitter Bali United @BaliUtd juga ikut menyampaikan permohonannya ke Indosiar.
"Rikues besok jangan terlalu hiperbola," begitu cuitan dari Bali United kepada Indosiar. Tidak lama kemudian, cuitan tersebut dihapus oleh Bali United.
Baca Juga: DJ Katty Butterfly Antusias Sambut Puasa Pertamanya di Bulan Ramadhan, Begini Doa dari Netizen
Valentino pun menanggapinya dengan santai melalui akun Instagramnya @radotvalent.
"#gerakanmutemassal Ramaikan! Gakpapa banget asal nontonnya di @indosiar @vidiodotcom ya jangan streaming ilegal," Begitu captionnya.
View this post on Instagram
***