PR TASIKMALAYA - Para kru penyelamat hanya mempunyai sedikit peluang untuk menolong Romain Grosjean agar dapat terlepas dari bara api.
Api tersebut menyelubungi kokpit mobilnya usai mengalami kecelakaan di lap pertama Grand Prix Bahrain pada hari Minggu, 29 November 2020.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, mobil Haas yang dikemudikan pebalap asal Prancis itu terbelah menjadi dua dan terbakar.
Baca Juga: Selebgram asal Bali Nekat Akhiri Hidup dengan Loncat dari Lantai Empat Hotel
Mobil terbelah setelah menghantam dan melewati pagar pembatas berbahan besi hingga robet yang kemudian menyenggol mobil AlphaTauri milik Daniil Kvyat.
"Terlihat sepeti oven," ujar Ian Roberts, deputi medis F1.
"Semuanya merah karena api dan kalian bisa melihat dia mencoba meloloskan diri dan secara bertahap membuat dirinya keluar," imbuhnya.
Baca Juga: Minta Pemerintah Tanggapi Video Pengajian Abuya, Fadli Zon: Jangan Cari Kesalahan Habib Rizieq
Roberts, yang juga menjadi pemimpin dalam penyelamatan medis F1 di FIA, pebalap mobil medis Alan van der Merwe bersama beberapa marshal menjadi yang pertama tiba di lokasi kejadian.
Hal tersebut menuai pujian sebagai pahlawan sebab dengan kegigihan mereka, kobaran api berhasil diredakan sehingga dapat menolong Grosjean.