PR TASIKMALAYA - RANS PIK Basketball, klub basket milik Raffi Ahmad berhasil lolos verifikasi untuk berlaga pada ajang IBL Indonesia musim ini.
Setelah sebelumnya mendirikan klub sepakbola RANS Cilegon FC, Raffi Ahmad rupanya merambah jenis olahraga lain, yakni basket dan membentuk RANS PIK Basketball.
Lolosnya RANS PIK Basketball disyukuri oleh Raffi Ahmad, dan ia tak lupa meminta doa dari para fansnya agar tim basketnya dapat berlaga di IBL Indonesia.
Baca Juga: Ayahnya Diam-diam Nikah Siri, Taqy Malik: Surga Masih di Telapak Kaki Ibu
Hal itu disampaikan Raffi Ahmad dalam unggahan Instagramnya pada Rabu, 15 September 2021.
"Mohon doanya guys," tulis @raffinagita1717 seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
Sebagaimana diketahui, kompetisi IBL merupakan ajang olahraga bola basket level tertinggi di Indonesia.
Baca Juga: Manajer Rizky Billar Ancam Lakukan ini bagi Penyebar Isu Lesti Kejora Hamil Duluan: Mendingan Stop!
Saat ini, ajang IBL Indonesia diikuti oleh 16 klub, ditambah dengan empat klub baru salah satunya adalah RANS PIK Basketball milik Raffi Ahmad.
Adapun empat klub baru yang ikut berlaga dalam ajang IBL Indonesia musim ini yaitu, Bumi Borneo Basketball Pontianak, Evos Basketball Bogor, RANS PIK Basketball, dan Tangerang Hawks.
Sayangnya, salah satu klub asal Kota Malang yakni Louvre Malang masih belum dapat bergabung dalam ajang IBL Indonesia.
Baca Juga: Polisi Michigan Selidiki Kasus Kejahatan Rasial Terhadap Wanita Muslim Terkait Kejadian 9/11
Menurut keterangan Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, pemilihan klub berdasarkan penilaian ketat dan mendalam oleh tim verifikasi.
Hal itu sesuai dengan aspek manajemen dan administrasi yang telah ditentukan oleh IBL Indonesia.
Semenjak manajemen IBL Indonesia mengalami perubahan pada 2019, IBL memiliki komitmen untuk memajukan industri olahraga bola basket di Indonesia.
Baca Juga: Jun Ji Hyun dan Joo Ji Hoon Bintangi Drakor Misteri 'Cliffhanger', Catat Waktu Penayangan Perdananya
Junas menambahkan bahwa pihaknya telah merancang program jangka menengah dan jangka panjang.
Empat tim yang bergabung dalam ajang IBL Indonesia merupakan salah satu rencana yang berhasil terlaksana.
Tidak hanya itu, bertambahnya klub dapat sekaligus memperluas cakupan penyebaran klub basket ke berbagai daerah di seluruh Indonesia.
"Semula klub-klub IBL tersebar di delapan kota, kompetisi mendatang akan diikuti 16 klubdari 12 kota di seluruh Indonesia," ujar Junas.***