Markis Kido Meninggal Dunia, PBSI: Namanya Begitu Harum di Pentas Dunia

15 Juni 2021, 09:55 WIB
PBSI mengungkapkan belasungkawa dan menyebut jika almarhum Markis Kido begitu dikenal di pentas dunia.* /Instagram.com/@markis_kido11

PR TASIKMALAYA – Markis Kido meninggal dunia. Peraih medali emas Olimpiade 2008 itu berpulang pada Senin, 14 Juni 2021.

Bersama Hendra Setiawan, Markis Kido berhasil mempertahankan tradisi emas Indonesia di ajang Olimpiade Beijing 2008 setelah di final mengalahkan pasangan tuan rumah, Cai Yun/Fu Hai Feng.

Markis Kido yang berdarah Minangkabau ini akrab dipanggil Uda. Almarhum meninggal dunia ketika bermain bulutangkis di GOR Petrolin, Alam Sutera, Tangerang.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Karir dan Keuangan Hari Ini 15 Juni 2021: Capricorn Kamu Harus Berhati-hati dengan Rekan Kantor

Markis Kido ketika di lapangan tiba-tiba ambruk, dan tidak sadarkan diri menurut penuturan salah satu legenda ganda putra bulutangkis Indonesia, Candra Wijaya.

"Saya duduk di pinggir lapangan melihat Kido terjatuh. Dan saya lari menolong. Dia tidak sadarkan diri dan mengorok ," tutur Candra Wijaya, yang kemudian membawa Markis Kido ke RS Omni di Alam Sutra, Tangerang.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia pada Selasa, 15 Juni 2021, setiap hari Senin di GOR tersebut Markis Kido memang rutin bermain.

Baca Juga: Akui Hubungannya dengan Pangeran William Renggang, Pangeran Harry: Kami Berada di Jalan yang Berbeda

"Dia sepertinya memang maunya (hidup dan matinya) di lapangan kali ya. Tadi saya berdoa semoga masih bisa selamat," ujar Zul Asteria, ibunda almarhum Markis Kido.

"Saya kira tadi hanya stroke, karna dia kan punya darah tinggi terus mungkin jatuh dan pembuluh darahnya pecah. Saya berdoanya begitu tapi ternyata mas Kido diambil," tuturnya lebih lanjut.

PBSI sendiri sebagai induk organisasi bulutangkis di Indonesia turut berbela sungkawa dengan berpulangnya Markis Kido.

Baca Juga: Dunia Bulutangkis Indonesia Berduka, Markis Kido Meninggal Dunia

"Hari ini keluarga besar bulutangkis Indonesia sangat berduka dengan berpulangnya Markis Kido, pahlawan bulutangkis yang telah berulang kali mengharumkan nama Merah Putih di panggung bulutangkis dunia," ucap Agung Firman Sampurna, Ketua Umum PP PBSI.

"Meninggalnya Kido merupakan sebuah kehilangan besar bagi dunia bulutangkis Indonesia yang tengah menghadapi Olimpiade Tokyo. Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi ketabahan," kata Agung menyambung.

Markis Kido laik disebut sebagai salah satu legenda bulutangkis Indonesia dengan segudang prestasinya.

Baca Juga: Nissa Sabyan Nyanyikan Lagu Nancy Ajram Sambil Main Piano, Warganet: Suaranya Bikin Suami Orang...

PBSI berharap, generasi saat ini dapat mengambil pelajaran dari sosok Markis Kido.

"Dengan prestasi besar seperti juara dunia 2007 di Kuala Lumpur, medali emas Olimpiade Beijing 2008, dan emas Asian Games 2010 Guangzhou bersama Hendra Setiawan, nama Kido begitu harum di pentas dunia,” ucap Agung.

“Kami keluarga besar bulutangkis Indonesia dan PBSI ikut berduka cita dan merasa kehilangan besar dengan berpulangnya Markis Kido," tutur Agung berduka.

Baca Juga: Kode Redeem ML 'Mobile Legends' Hari Ini, 15 Juni 2021L: Klaim Segera Agar Tidak Ketinggalan!

PBSI menyampaikan, Markis Kido jasanya akan abadi bagi dunia bulutangkis Indonesia.

"Semoga suri teladan, semangat juang, prestasi besar, dan etos kerja yang telah ditunjukkan Markis Kido selama ini, bisa menginspirasi para pemain-pemain bulutangkis Indonesia untuk mengikuti jejak almarhum," ujarnya menutup.***

 

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Badminton Indonesia

Tags

Terkini

Terpopuler