PR TASIKMALAYA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat untuk tetap mewaspadai dampak dari terjadinya fenomena La Nina.
Hal ini mengacu pada periode awal musim hujan yang berpotensi meningkatkan jumlah curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia.
Dengan kondisi dari dampak fenomena La Nina, dikhawatirkan akan memicu terjadinya bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor.
Baca Juga: Satu Tahun Jokowi-Ma'ruf, Fadli Zon: Beban Rakyat dan Negara Kian Berat
Kepala BNPB Doni Monardo menekankan soal pentingnya mitigasi nonstruktural dan perilaku menjaga lingkungan.
Hal tersebut disampaikan Doni saat berada di Telaga Saat, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat pada Selasa, 20 Oktober 2020.
“Dan kalau kita sudah mempersiapkan diri dengan memperhatikan masalah perilaku, menjaga lingkungan dan juga mengantisipasi dengan kesiapsiagaan. Ini akan bisa mengurangi risiko,” ujar Doni dikutip dari RRI.
Baca Juga: Usulan Fatwa MUI soal Masa Jabatan Presiden, Nasdem Siap Jadi Teman Diskusi
Untuk mengurangi risiko terjadinya korban jiwa, masyarakat bisa memulai dengan menjaga alam.
Banyak pemerintah daerah yang telah melibatkan banyak komponen dalam mitigasi bencana, seperti penyampaian respon dan informasi mengenai informasi curah hujan yang disampaikan kepada masyarakat, hal tersebut merupakan upaya positif dalam mengurangi dampak bencana.