PR TASIKMALAYA – Kerugian akibat pandemi Covid-19 tidak hanya merugikan masyarakat dan beberapa industri.
Bahkan, PLN pun merasakan dampak dari pandemi ini. Diantara dampak yang dirasakannya adalah berkurangnya penjualan listrik kepada industri-industri.
Hal tersebut karena adanya industri yang tidak atau mengurangi proses produksinya, sehingga penggunaan listrik pun menururn.
Baca Juga: Survey Indometer, Elektabilitas Ganjar Saingi Prabowo Selisih Tipis 0,3 Persen
Hal senada disampaikan oleh Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Deddy Yefri Haniteru Sitorus.
Ia menyatakan Covid-19 memiliki dampak negatif terhadap sejumlah sektor di BUMN, tak terkecuali PT PLN (persero).
Ia menyebut penururnan volume penjualan merupakan dampak yang tak terhindarkan dari krisis akibat pandemi Covid-19 terlebih pemasukan besar PLN bersumber dari industri.
Untuk itu PLN pelru melakukan efisiensi serta meninjau ulang Power Purchase Agreement (PPA).
Baca Juga: 2020 Belum Usai, Indonesia Sudah Alami 2.276 Kali Bencana Alam, Lebih dari 4,5 Juta Orang Mengungsi