Network
PR TASIKMALAYA - Viral sebuah mobil ambulans ditembaki polisi karena diduga memberikan pasokan logistik berupa batu untuk para pendemo, Selasa, 13 Oktober 2020.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan bahwa pengejaran terhadap kendaraan tersebut telah dilakukan dan berdasarkan keterangan.
Ambulans tersebut membawa logistik bagi pendemo diperoleh dari salah satu orang yang
diamankan berinisial N.
Baca Juga: Menaker: UU Cipta Kerja Mempermudah Izin Usaha
“Kita amankan seorang berinisial N, yang melompat dari ambulan. Dari keterangannya, ambulan itu bukan untuk kesehatan, tapi untuk mengirimkan logistik dan indikasi batu untuk para pendemo," ujar Yusri.
Yusri mengatakan, penangkapan berawal dari adanya kecurigaan petugas yang tengah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa mobil ambulans yang beberapa kali berkeliling di sekitar Menteng.
“Kita ketahui ada empat orang di ambulans itu dan coba melarikan diri dengan mundur dan nyaris menabrak petugas,” tuturnya.
Baca Juga: APBN 2021 Targetkan Defisit 5,7 Persen, Diharapkan Dorong Percepatan Ekonomi
Sebagai informasi, sebuah rekaman video viral di media sosial yang menayangkan mobil ambulans diserbu aparat kepolisian di kawasan Jakarta Pusat.
Dari video pertama berdurasi 23 detik tersebut terlihat dua mobil ambulans diberhentikan anggota polisi untuk diperiksa.
Satu dari dua ambulans tersebut terlihat berjalan mundur dan bermaksud melarikan diri, sehingga hampir menabrak aparat kepolisian dan akhirnya menabrak separator jalan.***
