Ikuti Anjuran WHO, Indonesia Berencana Gunakan Tes Cepat Berbasis Antigen

- 1 Oktober 2020, 21:34 WIB
Sejumlah warga menunggu panggilan untuk dilakukan rapid test antigen
Sejumlah warga menunggu panggilan untuk dilakukan rapid test antigen /

PR TASIKMALAYA – Berdasarkan rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Pemerintah Indonesia berencana menggunakan alat tes cepat berbasis antigen.

“Pemerintah Indonesia pasti akan menyelenggarakan (tes cepat antigen). Kami sudah mendapatkan rekomendasi dari WHO terhadap ‘rapid test antigen’ yang kualitasnya baik,” ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito.

Tes antigen yang direkomendasikan oleh WHO membutuhkan waktu lebih cepat, yakni hanya 15-30 menit. Selain cepat, tes antigen tersebut lebih mudah dan murah.

Baca Juga: Asik Joget Campursari, Sebuah Hajatan di Gresik Dibubarkan Polisi

Lebih lanjut, tes antigen tersebut dapat digunakan untuk pemeriksaan di sekolah, universitas, dan tempat kerja.

Selanjutnya, WHO berencana meluncurkan 120 juta alat rapid tes antigen ke negara-negara berpendapatan menengah ke bawah.

Berdasarkan keterangan WHO, daftar penggunaan darurat tes cepat Covid-19 berbasis antigen seharga 5 dollar AS, atau sekitar Rp 74.500 per buah.

Baca Juga: Waketu KPK: 64 Persen Koruptor di Indonesia Orang Berpendidikan

“Sedang kami review untuk selanjutnya mungkin akan digunakan dan tentunya akurasinya yang lebih tinggi, dank arena ini pendeteksi antigen tentunya akan lebih baik dalam mendeteksi antibodi, untuk proses screening, sebelum selanjutnya dilakukan tes penegakan diagnosis dengan real time PCR,” jelas Wiku.

Selain itu, pemerintah Indonesia telah berkomunikasi dengan perwakilan WHO di Indonesia.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x