PR TASIKMALAYA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman terkonfirmasi Covid-19.
Desakan untuk menunda pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 pun kembali menyeruak.
Direktur Eksekutif Perludem, Khoirunnisa mengatakan, opsi menunda Pilkada yang rencananya bakalan berlangsung pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang merupakan hal pilihan yang sangat rasional.
Baca Juga: Batasi Aktivitas Masyarakat, Pemkot Bandung Terapkan Sistem Buka Tutup Jalan
Sebab pandemi Covid-19 hingga belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.
"Tentu pilihan menunda pilkada adalah pilihan yang ideal, jangan sampai semakin membahayakan," katanya dalam sebuah diskusi virtual, Jumat 18 September 2020.
Perlu diketahui, sebelum Arief Budiman dinyatakan positif, salah satu komisioner KPU, Evi Novida Ginting juga telah dinyatakan positif Covid-19.
Terkait itu, Khoirunnisa bilang virus tersebut dapat menjangkiti siapa saja. Baik itu para penyelenggara pemilu, maupun masyarakat pemilih itu sendiri.
Baca Juga: Akan Berulang Tahun Bulan Depan, Ibunda dari Indra Bruggman Wafat di Hari Jumat