PR TASIKMALAYA - Pernyataan dari Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang menjadi kontroversial masih saja diperbincangkan publik hingga kini.
Pasalnya, ucapannya itu menyinggung dan mengganggu warga Minang yang dinilai memiliki kecintaan yang tinggi terhadap Pancasila.
Berbeda degan berbagai pihak lain, Pakar komunikasi politik Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing justru memiliki pandangan lain.
Baca Juga: 'Di Rumah Aja' Jadi Dugaan Alasan Reza Artamevia Pakai Narkoba, Pihak Polisi Masih Perdalam Motif
Ia ikut berkomentar terkait pernyataan Puan Maharani yang dianggap telah membuah gaduh oleh sebagian orang.
Emrus menyebut bahwa pernyataan Puan itu tidak sedikitpun menyebut apalagi menyinggung suku atau etnis tertentu yang ada di Sumbar.
Bahkan ia menduga bahwa ada pihak yang sengaja menarik pernyataan Puan terkait Sumatera Barat (Sumbar) ke arah politik identitas.
Baca Juga: PKS Dituduh Jadi Provokator di Sumbar oleh PDIP, DPW PKS: Bicaralah Sesuai Fakta dan Realita
Politik identitas sendiri merupakan alat politik suatu kelompok seperti etnis, suku, budaya, agama atau yang lainnya untuk tujuan tertentu.