Angka PDB Terperosok di Kuartal II Tahun 2020, Joko Widodo pada Luhut Pandjaitan: Jangan Minus

- 24 Agustus 2020, 20:00 WIB
Presiden Joko Widodo (kiri) dan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (kanan).
Presiden Joko Widodo (kiri) dan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (kanan). /Kolase Instagram/@jokowi dan Antara

PR TASIKMALAYA - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan diberi tugas oleh Presiden Indonesia Joko Widodo.

Ia dituntut untuk bisa memperbaiki aliran masuk investasi di Indonesia.

Hal itu guna mendongkrak pertumbuhan ekonomi melebihi minus lima persen pada kuartal III 2020.

Baca Juga: Peringatkan untuk Perlakukan AS dengan Benar, Trump Ancam akan Putuskan Hubungan dengan Tiongkok

"Kalau tidak bisa plus, jangan sampai minus di atas lima persen," katanya dalam rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 24 Agustus 2020.

Jokowi berharap investasi dapat mendorong pemulihan ekonomi pada kuartal III 2020, agar pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) dapat berbalik menjadi positif.

Pasalnya PDB itu terperosok minus 5,3 persen pada kuartal II 2020.

Baca Juga: Berbagai Teori Konspirasi Soal Virus Corona Menghantam Bill Gates, Jack Ma: itu Wajar Saja

"Saya minta Pak Menko Maritim bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi kita di kuartal ketiga, kuncinya selain konsumsi domestik, hanya satu yang penting lagi, jangan sampai investasi tumbuhnya minus di atas lima persen," ujar Presiden, dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs Warta Ekonomi dengan judul Jokowi ke Luhut dan Bahlil: Jangan Minus Lagi...*** (Redaksi WE Online)

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x