Network
PR TASIKMALAYA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong para santri Pondok Pesantren Suryalaya di Tasikmalaya untuk berwirausaha dan menjadi entrepreneur.
Melalui program Santripreneur, ujar Airlangga pemerintah siap memberi dukungan penuh agar para santri dapat menciptakan peluang kerja sendiri.
“Silakan Pak Kiai, kami fasilitasi, tidak hanya pada para santri, juga masyarakat di sekitar Ponpes Suralaya ini,” tutur Airlangga saat mengunjungi Pondok Pesantren Suryalaya di Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu 20 April 2022.
Airlangga mengaku pemerintah menyiapkan pembiayaan untuk mencetak tumbuhnya UMKM baru dari mahasiswa maupun santri hingga lebih dari Rp 300 triliun tiap tahun.
Baca Juga: Jajaran Kemenag Siap Tidak Libur Demi Persipakan Keberangkatan Haji 2022, Yaqut: Waktu Semakin Dekat
Anggaran itu untuk menjamin fasilitas lahirnya entrepreneur baru dari kalangan santri, mahasiswa, hingga masyarakat.
Ketua Umum Partai Golkar itu manmbahkan, pemerintah juga menyiapkan sisi pembiayaan melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Bantuan ini disalurkan melalui Bank Himbara dengan bunga 3 persen selama satu tahun. Bahkan, pola pembiayaan syariah juga bisa didorong untuk dilakukan pada pembiayaan Santripreneur.
“Karena terbukti selama pandemi ini, kita punya penyangga ekonomi adalah UMKM, satu-satunya kredit yang tumbuh adalah UMKM,” tegas Airlangga.
Baca Juga: Simak Biaya Haji Terbaru 2022 yang Baru Dirilis Pemerintah Beserta Rincian Lengkapnya di Sini
