Network
PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 5.000 reagen PCR (Polymerase Chain Reaction) telah berhasil dikirimkan Korea Selatan ke Indonesia pada Minggu, 19 April 2020. Pengiriman itu dilakukan hanya dalam waktu kurang dari 24 jam.
Dengan begitu, ribuan reagen PCR dapat segera digunakan untuk melakukan pengujian sampel termasuk tes masif.
Hal ini disampaikan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo dalam keterangan pers pada Senin, 20 April 2020. Ia menyatakan bersyukur lantaran PCR sangat dibutuhkan untuk mendeteksi kasus Covid-19.
Baca Juga: Jaminan dari Hiswana Migas, Pasokan LPG di Kota Tasikmalaya Aman hingga Lebaran
“Presiden memerintahkan pentingnya untuk pengujian sampel. Hal ini tadi diperkuat oleh Wapres yang memerintahkan untuk melakukan tes masif. Saat ini salah satu kendala yg kita hadapi adalah rebutan reagen PCR tes dari beberapa negara,” papar Doni dalam keterangan yang dilansir dari Kantor Berita Antara pada 20 April 2020.
Lebih lanjut, Doni mengakui bahwa kiriman reagen PCR itu didapatkan atas bantuan kerjasama dari Kementerian BUMN, Direktur Utama Garuda dan Duta Besar RI untuk Korea Selatan. Bahkan, Doni amat mensyukuri pengiriman hanya terjadi kurang dari 24 jam.
“Kemarin kami telah mendapatkan bantuan dari Kementerian BUMN, Bapak Menteri langsung memberikan dukungan termasuk juga Direktur Utama Garuda dibantu oleh Dubes RI untuk Korsel Bapak Umar Hadi yang langsung merespon sehingga kurang dari 24 jam reagen PCR yang berasal dari Korsel itu bisa di Tanah Air,” jelas Doni.
Baca Juga: Khawatir Picu Konflik Sosial, Sejumlah Kepala Desa Tolak Program Bantuan Tunai Covid-19
Untuk itu, Doni menegaskan bahwa semua kesulitan bisa diatasi berkat kerja keras dari seluruh pihak terkait di lapangan, termasuk juga upaya-upaya yang dilakukan oleh KBRI di Korsel.
“Dan Bapak Dubes langsung mengutus satu tenaga stafnya untuk mengawal reagen tersebut tiba di Jakarta,”tutur Doni.
Sementara itu, seluruh reagen yang telah datang akan langsung didistribusikan ke laboratorium di Jakarta dan sekitarnya.
“Sampai tadi pagi seluruh reagen yang telah dikirimkan dari Korsel telah terdistribusi ke seluruh laboratorium yang ada di sekitar Jakarta termasuk provinsi lain,” tutup Doni.***
