Beredar Video Pengemasan Masker Merk Solida yang Diinjak-injak dan Diduduki, Cek Fakta Sebenarnya

- 22 Februari 2020, 14:31 WIB
HOAX video masker merk Solida yang dinjak-injak dan diduduki.*
HOAX video masker merk Solida yang dinjak-injak dan diduduki.* //Twitter @Julia_Zeed

PIKIRAN RAKYAT - Baru-baru ini, pengguna media sosial dikejutkan dengan sebuah video yang beredar terkait kumpulan ibu-ibu yang sedang mengemas masker dan menduduki serta menginjak-injaknya.

Video berdurasi 1.23 menit ini menunjukkan sekumpulan ibu-ibu dan seorang bapak yang terlihat mengabadikan momen tersebut dan menjelaskan apa yang sedang dilakukannya.

Baca Juga: Quaden Bayles Bocah Australia Korban Bullying, Dapatkan Banyak Galangan Dana Setelah Videonya Viral

Dalam ucapan seorang lelaki tersebut, terdengar bahwa kumpulan ibu-ibu yang diinyalir ada dalam pabrik rumahan tersebut sedang memproduksi dan mengemas masker merk Solida.

Video ini beredar di media sosial Twitter dan diunggah oleh @Julia_Zeed pada 20 Februari 2020 yang lalu pukul 14.27 dan menuai berbagai komentar miris warganet yang terbayang bakteri dan ketidakhigienisan masker tersebut.

"Tolong jangan order masker yang udah dipegang2 dan injak2 kek gini apalagi buat duduk seperti ini, bikin malu Indonesia, masker itu harus higienis, ini udah sampah semua," tulis pemilik akun @Julia_Zeed menambahkan keterangan dalam video yang diunggahnya.

Baca Juga: Viral Video Bocah Minta Diakhiri Hidupnya Karena Di-bully, Putra Donald Trump Ikut Angkat Bicara

Namun, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi Kementerian Komunikasi dan Informasi, video yang menyebut bahwa kumpulan ibu-ibu tersebut sedang mengepak masker solid, sudah dipastkan adalah bohong.

Menurut Humas Produsen Masker Solida, pihaknya membantah bahwa apa yang ada dan disebutkan dalam video tersebut bukan yang sebenarnya.

Produsen Masker Solida selalu memproduksi masker yang sesuai standar dan dapat dipertanggungjawabkan, sehingga produknya memiliki setifikat produksi dan sertifikat Cara Produksi Alat Kesehatan yang Baik (CPAKB).

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x