Network
PR TASIKMALAYA - Video yang ramai di media sosial baru-baru ini, pemudik satu keluarga mengamuk kepada petugas saat diminta putar balik.
Pemudik tersebut mengaku bahwa dirinya keluarga dari kepolisian.
Kini keluarga tersebut diciduk oleh beberapa pria yang diduga warga setempat.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Vladimir Putin Bertemu Erdogan untuk Membahas Palestina?
Kejadian itu langsung dibagikan oleh akun Instagram @cetul.22 pada hari Minggu, 16 Mei 2021.
"Nggak butuh waktu lama, langsung ciduk. Mantap jangan mau materai 10.000, lanjutkan prosesnya," ujar akun tersebut, dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com melalui Instagram cetul.22, Minggu, 16 Mei 2021.
Terlihat di foto pertama, seorang pria sedang membaca lembaran kertas yang diduga berkas perkara.
Baca Juga: Rayakan Idul Fitri di Wisma Atlet, Arafah Rianti: Lebarannya Sampai Jam 9, Sisanya Tidur
Pria tersebut diketahui orang yang mengamuk saat diperintah putar balik oleh petugas.
Dalam kondisi duduk serta mengenakan sarung dan kaos berwarna abu-abu, pria yang sudah tua ini sedang duduk dengan pria lainnya.
Lalu di foto kedua, merupakan perempuan yang mengamuk kepada petugas saat disuruh putar balik.
Baca Juga: Bandung Tawarkan Sensasi Wisata Malam Tahura Djuanda, Ada yang Berani?
Terlihat dirinya tengah mengenakan mukena, lalu berdiri di dekat pintu.
Di sisi lain, warganet memberikan reaksi pada kolom komentar postingan tersebut.
Beberapa warganet merasa resah akan tingkah laku pemudik yang mengamuk itu.
Baca Juga: Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Berjanji akan Menyerang Gaza Selama Mungkin
"Sukurin, giliran kemarin sok galak. Bravo Pak Polisi," ujar warganet lain.
"Geret saja. Tidak ada permohonan maaf. Tidak perlu materai-materai. Apalagi kalau memang dia keluarga Polri," tutur warganet lain.
"Kandangan lah. Jelas melanggar dan melawan petugas," tutur yang lain.***
