PR TASIKMALAYA - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Nafis menanggapi soal pembacaan doa semua agama di Kementerian Agama.
Cholil Nafis berpendapat bahwa soal baca doa semua agama masalahnya sederhana.
Menurut Cholil Nafis, sudah menjadi hal bisa penganut agama mayoritas di suatu tempat yang memimpin doa.
Lalu yang beragama lain menyesuaikan berdasarkan keyakinannya masing-masing.
Tanggapan Cholil Nafis mengenai semua doa itu disampaikan melalui cuitan di akun Twitter @cholilnafis miliknya pada Kamis, 7 April 2021.
"Masalahnya sederhana soal baca doa," cuit Cholil Nafis seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
"Itu (baca doa) sudah biasa doa dipimpin pemeluk agama di tempat itu yang mayoritas dan yang agama lain berdoa sesuai keyakinannya masing-masing," sambungnya.