“ Kami diskusi dan temu kangen, karena sebetulnya sudah lama saya niatkan dan telah saya haturkan kepada beliau niatan saya sejak awal, ketika saya mengunjungi Kantor PP Muhammadiyah di Jakarta, dan hari ini terjadi,”ujarnya.
AHY menambahkan, dalam diskusi tersebut membahas terkait isu-isu di Indonesia, harapan ke depan mengenai isu-isu kebangsaan.
Baca Juga: Klaim Akun Medosnya Diserang, Henry Subiakto Keluarkan ‘Senjata’ Terbaik untuk Tangkal Serangan
Dirinya juga menyampaikan, apresiasi dan terimakasih atas sikap dan perjuangan Muhammadiyah yang ingin terus mengokohkan persatuan di Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut AHY menyampaikan, ada empat hal tadi yang mereka bicarakan dan juga menjadi pesan dari Haedar Nasir yaitu tantangan demokrasi, Pancasila, nilai- nilai keagamaan dan juga persatuan dan kemajuan.
Menurut AHY, terkait dengan tantangan demokrasi yang dihadapi dan kedepannya bisa sama–sama merawat demokrasi yang berpijak pada konsitusi.
"Kita tahu ujian dan tantangan demokrasi akan terus kita hadapi, termasuk di masa pandemi ini. Jadi, harapannya ke depan kita bisa sama-sama merawat demokrasi dalam semangat berpijak pada konstitusi yang berlaku," ujarnya.
AHY menyampaikan, dalam pertemuan itu membahas pentingnya Pancasila sebagai konsensus bersama dan mengakomodasi segala perbedaan dan keberagaman di Indonesia.***