Disebut Sindir Ruhut Sitompul Soal ‘Anjing Penjaga’, Teddy Gusnaidi: Tidak Dong

- 14 Maret 2021, 07:30 WIB
Teddy Gusnaidi membantah menyindir Ruhut Sitompul soal tanggapannya tentang 'anjing penjaga'. Ia menilai, Ruhut memiliki sikap.*
Teddy Gusnaidi membantah menyindir Ruhut Sitompul soal tanggapannya tentang 'anjing penjaga'. Ia menilai, Ruhut memiliki sikap.* /Kolase foto dari Twitter @teddygusnaid dan Instagram @ruhutp.sitompul

PR TASIKMALAYA - Dewan Pakar PKPI Teddy Gusnaidi disebut menyindir politisi Ruhut Sitompul oleh netizen dalam sosial media.

Dengan tegas, Teddy Gusnaidi mnuturkan bahwa dirinya sama sekali tidak menyindir Ruhut Sitompul, sebab menurutnya Ruhut mempunyai sikap.

Diketahui, Teddy Gusnaidi sempat menyebutkan soal ‘anjing penjaga’, kemudian netizen menganggap bahwa hal tersebut merupakan sindiran untuk Ruhut Sitompul.

Baca Juga: Tanggapi Pertemuan Anies dan Luhut, Ruhut Sitompul: Kemesraan Ini Janganlah Cepat Berlalu

Namun, Teddy Gusnaidi tidak menyebutkan bahwa cuitannya merupakan sindiran untuk Ruhut Sitompul.

Teddy Gusnaidi menjelaskan bahwa Ruhut Sitompul keluar dari partai karena berbeda sikap dengan tersebut.

Pernyataan tersebut disampaikannya dalam cuitan akun media sosial Twitter miliknya pada Sabtu 13 Maret 2021.

Baca Juga: Peringatkan KLB Partai Demokrat Ilegal, Jansen Sitindaon: Hati-hati Memasukan Keterangan Palsu

”Tidak dong, bang @ruhutsitompul malah punya sikap,” ujar Ruhut Sitompul sebagaimana yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun @Teddy Gusnaidi pada 14 Maret 2021.

Diketahui bahwa Ruhut Sitompul keluar dari Partai Demokrat dan sekarang telah menjadi kader PDIP.

Teddy Gusnaidi menjelaskan bahwa Ruhut Sitompul keluar (dari Partai Demokrat) dikarenakan berbeda sikapnya dengan Partai tersebut.

Baca Juga: Refly Harun Sebut Megawati Terlibat Kudeta Partai Demokrat, Ruhut Sitompul: Sebentar Lagi Masuk RSJ

“Dia keluar karena sikapnya berbeda dengan partainya,” papar Teddy Gusnaidi.

Dalam cuitan sebelumnya, dengan gamblang Teddy Gusnaidi menuturkan soal ada orang yang mati-matian membela.

“Ada yang membela orang mati-matian. Benar atau salah, karena kepentingan jabatan, itu ok saja,” kata Teddy Gusnaidi.

Baca Juga: Setia Temani Atta Halilintar Lamar Aurel Hermansyah, Thariq Halilintar Mengaku Takut dan Ingin Nangis

Namun, pernyataan tersebut dilanjutkan dengan sebuah kata ‘anjing penjaga’.

“Tapi anda hanya akan jadi anjing penjaga terus menerus, bukan tuannya,” ujar Teddy Gusnaidi.

“Suatu hari anjing penjaga itu harus tersisih karena ada yang lebih galak,” pungkas Teddy Gusnaidi.

Baca Juga: Aziz Yanuar Beberkan Kondisi HRS di Tahanan, Sebut Rizieq Shihab Tak Penah Mengeluh

Meskipun demikian, Ruhut Sitompul pernah mengakui dirinya sebagai ‘anjing penjaga’ SBY dan Partai Demokrat.

“Saya ini die-hard SBY, lawan politik bilang Ruhut itu anjing penjaga SBY dan Partai Demokrat.

"Karena begitulah saya perjuangkan Partai Demokrat," papar Ruhut Sitompul dalam acara yang dipandu oleh Najwa Shihab.

***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: YouTube Najwa Shihab Twitter @TeddyGusnaidi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah