PR TASIKMALAYA - Aksi Long March Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menuju Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) banyak menyita perhatian publik.
Aksi AHY itu untuk mempertegas legalitas kepengurusan Partai Demokrat. Hal itu teringat perjuangan sosok Jenderal penting yang juga merupakan kakek dari AHY, Jenderal Sarwo Edhie Wibowo.
Aksi AHY yang senada dengan Jenderal Sarwo Edhie Wibowo, disampaikan oleh Anggota Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Willem Wandik, Senin, 8 Maret 2021.
“Melihat aksi heroik Ketum AHY bersama 34 pengurus DPD se-Indonesia, kami teringat dengan perjuangan kakek ‘Ketum AHY’,” tutur Willem Wandik.
Lebih lanjut, Willem Wandik juga menyebut bahwa perjuangan AHY sangat mirip dengan apa yang dilakukan Sarwo Edhie yang turun langsung memimpin para perwira militer pada masa penumpasan G30S PKI.
“Pada masa penumpasan G30S PKI, Jenderal Edhie turun langsung memimpin para perwira militer yang masih setiap terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Willem Wandik.
Baca Juga: Duga Ada Komplotan Istana di Balik KLB Demokrat, Rocky Gerung: Mahfud MD Jubir Penenang Publik
Untuk diketahui, Sarwo Edhie Wibowo merupakan mertua Presiden RI Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang terkenal dengan perannya dalam G30S PKI.
Sebagai Panglima RPKAD yang kini bernama Kopassus, Sarwo Edhie Wibowo menjadi salah satu penumpas utama pemberontakan G30S PKI.