Menurut Max Sopacua, SBY yang disebut-sebut sebagai penggagas Partai Demokrat, nyatanya tidak menyiapkan apa-apa.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti: di Twitter, Penuh dengan Bapak-bapak Pintar Bisa Menakar Manusia!
“SBY kata Jansen adalah penggagas Demokrat. Tapi SBY tidak siapkan apa-apa. Jadi apa yang digagas?,” ungkap Max Sopacua.
“SBY kata Jansen adalah penggagas Demokrat. Tapi SBY tidak siapkan apa-apa. Jadi apa yang digagas?” kata Max Sopacua, pendukung KLB Partai Demokrat.#MataNajwaAduKuatdiDemokrat— Mata Najwa (@MataNajwa) March 3, 2021
Jhoni Allen Marbun kemudian menyinggung terkait dengan ada isu Partai Demokrat yang akan ‘dijual’.
“Siapa yang akan jual Demokrat? Faktanya sebelum SBY ketum, Demokrat tidak pernah mengambil Pilkada daerah tingkat II ke pusat.
Baca Juga: Dua TKI Asal Karawang yang Terpapar Varian Baru Covid-19 Inggris Dinyatakan Telah Negatif
"Bahkan kader-kadernya kalau maju dibantu,” tutur Jhoni Allen Marbun.
Jhoni Allen Marbun mempertanyakan kiprah SBY kepada Partai Demokrat, ketika SBY menjabat sebagai Presiden Indonesia selama 10 tahun.
“Kenapa sudah 10 tahun jadi presiden, kok kantor (partai) saja tidak diperhatikan? Di mana Pak SBY selaku pemilik yang dibawa Partai Demokrat?,” ujar Jhoni Allen Marbun.
“Kenapa sudah 10 tahun jadi presiden, kok kantor (partai) saja tidak diperhatikan? Dimana Pak SBY selaku pemilik yang dibawa Partai Demokrat?” kata Jhoni Allen Marbun, pendukung KLB Partai Demokrat.#MataNajwaAduKuatdiDemokrat— Mata Najwa (@MataNajwa) March 3, 2021
***