Waketum MUI Sebut Presiden Jokowi Harus Ditahan, Ferdinand Hutahaean: Jangan Jadi Penebar Fitnah!

- 26 Februari 2021, 08:00 WIB
Mantan Poltisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean
Mantan Poltisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean //instagram.com/@Ferdinand_Hutahaean

 

PR TASIKMALAYA - Ferdinand Hutahaean menyinggung pernyataan dari Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang menanggapi perihal kerumunan yang terjadi saat kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ferdinand Hutahaean menilai pernyataan yang disampaikan oleh Waketum MUI soal kerumunan oleh Jokowi ini termasuk kedalam kategori fitnah.

Bahkan, seakan membela Presiden Jokowi dari pernyataan Waketum MUI soal kerumunan, Ferdinand Hutahaean menganggap tidak ada pelanggaran tindak pidana yang dilakukan oleh Presiden Jokowi sendiri.

 Baca Juga: Ketum ProDEM Iwan Sumule Kritik Presiden Jokowi: Wajib Menjunjung Hukum Tanpa Terkecuali!

Hal tersebut disampaikan oleh Ferdinand Hutahaean dalam cuitan akun media sosial Twitter miliknya pada 25 Februari 2021.

Pernyataan-pernyataan seperti ini bisa masuk kategori fitnah,” ucap Ferdinand Hutahaean sebagaimana yang dikutip pikiranrakyat-tasikmalaya.com pada 26 Februari 2021.

Ferdinand Hutahaean menganggap bahwa fitnah yang disampaikan MUI dapat ditujukan sebagai kepala negara atau Presiden maupun pribadi Jokowi sendiri.

 Baca Juga: Ingin Saksikan Jokowi dan Rocky Gerung Bertemu untuk Debat, Iwan Fals: Jadi Hiburan Sehat di Masa Pandemi

Kepada Presiden atau sebagai pribadi,” kata Ferdinand Hutahaean menjelaskan.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x