PR TASIKMALAYA – Hersubeno Arief mengungkapkan pernyataan Burhanuddin Muhtadi selaku Direktur Eksekutif Indikator soal rilis data survey bahwa 43 persen masyarakat Indonesia, menolak vaksin Covid-19.
Berita tersebut disampaikan oleh Hersubeno Arief dalam kanal YouTube Rocky Gerung Official yang diunggah Senin, 22 Februari 2021 yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
“Ini ada data survei terbaru, berkaitan dengan Covid ini, yang melakukan survey ada sekitar 43 persen orang yg menolak vaksin Covid-19,” tutur Hersubeno Arief.
Baca Juga: Kecewa BUMN Dapat Suntikan Rp 20 Triliun dari APBN, Mardani Ali Sera: Etiskah saat Masa Pandemi?
Oleh karena itu, untuk meyakinkan masyarakat Pemerintah Indonesia melakukan upaya yaitu orang pertama yang disuntik Vaksin Covid-19 adalah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Langkah yang ditempuh pemerintah menjadikan Jokowi sebagai penerima Vaksin Covid-19 pertama, seharusnya membuat masyarakat yakin terhadap Vaksin Covid-19.
Namun ternyata, setelah dilakukan survei kembali sebanyak 41 persen masyarakat Indonesia masih menolak vaksin Covid-19.
Baca Juga: Tindaklanjuti Arahan Presiden Jokowi, Mahfud MD Resmi Bentuk Tim Kajian Revisi UU ITE
Singkatnya, terjadi kenaikan dua persen saja pada masyarakat yang menerima Vaksin Covid-19.