PR TASIKMALAYA - Politikus Partai Demokrat Benny Harman ikut buka suara menanggapi kasus korupsi dana bantuan sosial (bansos).
Hal tersebut disampaikan Benny Harman melalui cuitan di akun Twitter pribadinya pada Sabtu, 23 Januari 2021.
“Kelompok yang menyuarakan pentingnya berantas korupsi acapkali dituduh dan dicap sebagai sikap intoleran,” ujar Benny Harman sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com akun Twitternya @BennyHarmanID.
Baca Juga: Habib Rizieq Dilaporkan PTPN soal Lahan Megamendung, Ferdinand Hutahaean Beri Komentar Pedas
Dalam cuitannya, Benny Harman juga menyinggung soal sebutan kadrun dalam pemeriksaan korupsi dana bansos tersebut.
“Apalagi kalo mendesak KPK periksa nama-nama orang yang diduga kuat terlibat dan mendapat bagian dari korupsi dana Bansos, pasti dituduh dan dicap kadrun dan antipancasila. Liberte!,” tambahnya.
Kelompok yang menyuarakan pentingnya berantas korupsi acapkali dituduh dan dicap sebagai sikap intoleran. Apalagi kalo mendesak KPK periksa nama2 orang yng diduga kuat terlibat dan mendapat bagian dari korupsi dana Bansos, pasti dituduh dan dicap kadrun dan antipancasila.Liberte!— Benny K Harman (@BennyHarmanID) January 23, 2021
Diketahui sebelumnya, warganet sempat diramaikan dengan tagar #TangkapMadam yang sempat menjadi trending topik di Twitter.
Baca Juga: Isu Taliban 'Dijual' di KPK, Febri Diansyah: Dugaan Saya Novel Baswedan akan Diserang
Banyak warganet yang menduga-duga tentang siapakah sosok madam tersebut.
Sosok Madam Bansos disebut-sebut sebagai sosok besar yang terlibat dalam kasus korupsi dana bansos yang menjerat mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara.