Al Hasan menyebut bahwa dirinya merasa bangga kepada sang Ayah lantaran selalu berjuang dan mementingkan kepentingan umat.
Mendengar jawaban tersebut, Irfan Hakim menunjukkan respon terharu sekaligus heran dengan jawaban Al Hasan tersebut.
Lebih lanjut, Irfan Hakim juga bertanya soal perasaan Al Hasan kepada sang Ayah yang diketahui mendedikasikan dirinya untuk umat.
"Seorang anak biasanya ketika waktu ayahanda tercintanya habis untuk umat, habis untuk anak-anak lain. Ada gak perasaan cemburu kamu hmmm anak-anak lain aja ada waktu, hmm buat umat aja terus. Lah buat anak? Suka ada rasa begitu gak?" tanya Irfan Hakim.
Baca Juga: Pertanyakan Dana Formula E, Ferdinand Hutahaean: Sabar Sampai 2022, atau KPK Tangkap Anies Baswedan
Al Hasan pun mengakui bahwa sebagai seorang manusia biasa tentunya pernah merasa cemburu atas ayah tercintanya tersebut.
"Pernah, pernah pastilah pernah. Cuman selalu istighfar itukan perjuangan beliau niat baik beliau yang ingin membuat Indonesia maju sejahtera, dan cinta-cinta Alquran insyaallah," jawab Al Hasan.
Tak hanya itu, Al Hasan juga menyebut bahwa sang Ayah, Syekh Ali Jaber tidak ingin dianggap sebagai bapak tetapi sebagai teman.
"Dia gak mau dibilang bapak, dia mau jadi teman, anggap aja kakak katanya," pungkas Al Hasan. ***